Meskipun ampersand tidak lagi diajarkan sebagai bagian dari alfabet, warisannya tetap hidup. Penggunaannya yang serbaguna dan praktis membuatnya tetap relevan di era digital.Â
Simbol ini terus berfungsi sebagai penghubung kata yang efektif, dan menjadi bagian penting dalam penulisan singkat di media sosial, logo perusahaan, serta berbagai bentuk komunikasi lainnya.
Penghapusan ampersand dari deretan alfabet mungkin menunjukkan bagaimana bahasa berkembang dan berubah sesuai dengan kebutuhan zaman.Â
Namun, sejarahnya yang kaya tetap menjadi bagian menarik untuk dipelajari, mengingatkan kita bahwa setiap simbol dan huruf memiliki perjalanan yang unik dan kontribusi yang berharga dalam perkembangan bahasa.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI