Mohon tunggu...
Jandris Slamat Tambatua
Jandris Slamat Tambatua Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Mengenang "Joko Pinurbo" dan Perjamuan Khong Guan

27 April 2024   20:23 Diperbarui: 27 April 2024   20:26 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perjamuan Khong Guan (sumber: Gramedia)

rusak dibanting gempa

Nomor kontak saya hilang semua

Satu-satunya yang tersisa

Adalah NomorMu

Tuhan berkata:

Dan itulah satu-satunya Nomor

Yang tak pernah kau sapa.

Dalam bait ini, Pak Joko Pinurbo memperlihatkan betapa kita sering kali terlena dengan kesibukan dunia yang sementara, sehingga melupakan hubungan kita dengan Yang Maha Kuasa. 

Pesan yang disampaikan begitu sederhana namun dalam, mengingatkan kita untuk tidak melupakan aspek spiritual dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan demikian, melalui kumpulan puisi "Perjamuan Khong Guan", Jokpin tidak hanya mengajak untuk menikmati keindahan kata-kata, tetapi juga untuk merenungkan makna-makna yang tersembunyi di dalamnya. 

Ia menjadi sebuah peringatan yang menggetarkan jiwa, untuk tidak terlena dalam kesibukan dunia yang fana, melainkan untuk selalu mengingat dan menghargai keberadaan dan hubungan kita dengan Tuhan.

"Selamat jalan sahabat ku, karya mu kan di kenang sepanjang masa"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun