Ketidakpedulian merajalela, hati yang terkunci
Masyarakat terlena dalam kemewahan semu
Plastik menari di angin sepoi
Sebuah tarian ironi alam terusik
Dalam gemerlap kota yang sibuk
Sampah menyusup, meraja di pinggir
Dulu, alam bersahaja tanpa cela
Kini, sampah membayangi harap
Sadarlah, wahai manusia bijak
Sampah masyarakat, beban kita bersama.
Rajawali, 29 Februari 2024
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!