Mohon tunggu...
Jandris Slamat Tambatua
Jandris Slamat Tambatua Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

"Sirkular Ekonomi" Mengelola Biomassa, Sampah, dan Limbah untuk Keberlanjutan

25 Februari 2024   20:35 Diperbarui: 25 Februari 2024   21:03 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengelola biomassa, sampah, dan limbah untuk keberlanjutan (dok. pribadi)

Pengelolaan sampah merupakan aspek penting dalam sirkular ekonomi. Daur ulang dan penggunaan kembali menjadi fokus utama untuk mengurangi jumlah sampah yang masuk ke tempat pembuangan akhir. 

Sistem pengelolaan sampah yang efektif dapat mencakup pemisahan sampah di sumber, pengolahan melalui daur ulang, dan penggunaan kembali material yang dapat diambil kembali ke dalam siklus ekonomi.

4. Inovasi dalam Pengelolaan Limbah

Inovasi teknologi memainkan peran krusial dalam mengoptimalkan pengelolaan limbah. 

Proses pengolahan limbah yang inovatif, seperti pirolisis atau anaerobik digester, dapat menghasilkan energi dan produk bernilai tambah dari limbah organik. 

Penerapan teknologi yang ramah lingkungan ini dapat mengubah limbah dari beban menjadi sumber daya yang berharga.

5. Tantangan dan Peluang

Meskipun konsep sirkular ekonomi memberikan banyak manfaat, ada pula tantangan yang perlu diatasi, termasuk regulasi yang mendukung, kesadaran masyarakat, dan investasi dalam teknologi berkelanjutan. 

Namun, dengan adanya kesadaran global akan urgensi keberlanjutan, terbuka pula peluang besar untuk inovasi dan investasi dalam praktik bisnis yang lebih berkelanjutan.

Contoh Penerapan Sirkular Ekonomi:

1. Pemanfaatan Biomassa:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun