Pilihlah limbah plastik non biological seperti bungkus kopi, plastik kecil, atau barang-barang kecil lainnya sebagai bahan pengisi ecobrick. Pastikan limbah tersebut bersih dan tidak mengandung bahan organik.
3. Pengisian Botol dengan Limbah:
Isilah botol plastik dengan limbah non biological secara padat dan rapi. Gunakan alat penekan seperti pemadat khusus atau batang kayu untuk memastikan limbah terkompres dengan baik di dalam botol.
4. Pemeriksaan dan Penutupan Botol:
Pastikan bahwa botol terisi penuh dan padat. Tutup botol dengan rapat menggunakan penutup yang sesuai. Periksa kembali setiap ecobrick untuk memastikan kepadatan yang optimal.
5. Labelisasi Ecobrick:
Optional, namun dapat membantu dengan memberikan label pada ecobrick dan mencantumkan informasi seperti berat, tanggal pembuatan, dan jenis limbah yang terkandung di dalamnya.
Proses Pembuatan Kursi Ramah Lingkungan:
1. Persiapan Ecobrick:
Siapkan sejumlah ecobrick yang sudah dibuat sesuai dengan desain kursi yang diinginkan. Pastikan ecobrick tersebut memiliki ukuran dan kepadatan yang konsisten.