3. Tantangan Menuju Indonesia 2045:
Multifaset dan memerlukan solusi yang holistik. Beberapa tantangan menuju Indonesia 2045 melibatkan:
a. Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan: Mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat.
b. Perubahan Iklim dan Keberlanjutan Lingkungan:Â Mengatasi dampak perubahan iklim dan menjaga keberlanjutan lingkungan untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai negara berdaulat energi dan hijau.
c. Kesenjangan Sosial dan Ekonomi: Mengurangi kesenjangan antar wilayah dan lapisan masyarakat, memastikan bahwa pembangunan mencakup semua elemen masyarakat.
d. Kualitas Pendidikan dan Keterampilan SDM: Meningkatkan kualitas pendidikan serta memastikan adanya keterampilan yang relevan dengan tuntutan pasar kerja global.
e. Infrastruktur dan Konektivitas: Membangun infrastruktur yang kuat dan konektivitas yang efisien untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan distribusi sumber daya.
f. Kesehatan dan Kesejahteraan: Menjaga kesehatan masyarakat, mengatasi tantangan kesehatan seperti pandemi, dan meningkatkan kesejahteraan sosial.
g. Inovasi dan Riset: Mendorong inovasi melalui penelitian dan pengembangan, memastikan bahwa Indonesia menjadi pusat inovasi di tingkat global.
h. Keamanan dan Stabilitas: Menjaga keamanan nasional serta stabilitas politik dan ekonomi untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi investasi dan pertumbuhan.
Kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk merancang kebijakan yang efektif dan melaksanakan solusi yang berkelanjutan.
Globalisasi dan persaingan global membutuhkan sistem birokrasi yang responsif dan mampu merumuskan kebijakan yang progresif. Tantangan lingkungan dan sosial memerlukan strategi birokrasi yang berfokus pada keberlanjutan dan pemberdayaan masyarakat.