4. Dukungan Label dengan Cerita Merek yang Kuat
Membangun cerita merek yang kuat dapat memberikan nilai tambah kepada label. Kisahkan perjalanan dan filosofi perusahaan, serta bagaimana produk dapat memberikan solusi atau pengalaman yang berarti bagi pelanggan. Cerita ini dapat memberikan kedalaman dan koneksi emosional dengan pelanggan.
5. Perhatikan Aspek Legal dan Kepatuhan
Pastikan label memenuhi semua persyaratan hukum dan peraturan yang berlaku. Ini termasuk informasi produk yang akurat, label gizi, dan persyaratan lingkungan. Kepatuhan adalah faktor penting untuk mempertahankan reputasi dan kepercayaan pelanggan.
6. Gunakan Media Sosial dan Pemasaran Online
Di era digital, media sosial dan pemasaran online adalah alat yang kuat untuk mempromosikan label dan produk UMKM. Gunakan platform-platform ini untuk berinteraksi dengan pelanggan, menggambarkan produk, dan membangun kesadaran merek.
7. Pelajari dari Keberhasilan dan Kegagalan Lainnya
Selalu terbuka untuk belajar dan beradaptasi. Amati dan analisis strategi label yang digunakan oleh pesaing dan bisnis serupa. Lakukan perubahan jika diperlukan berdasarkan pembelajaran dari keberhasilan dan kegagalan sebelumnya.
Dengan menerapkan strategi ini, UMKM memiliki peluang yang lebih besar untuk meningkatkan omzet mereka melalui label yang tepat. Dalam dunia bisnis yang terus berubah, label yang efektif dapat menjadi kunci kesuksesan bagi UMKM.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H