Pengurangan kemacetan dan polusi udara merupakan salah satu impian dan masyarakat berharap agar upaya yang lebih besar dilakukan dalam mengurangi kemacetan lalu lintas dan polusi udara.
Peningkatan sistem transportasi massal, pengaturan lalu lintas yang lebih baik, promosi transportasi ramah lingkungan, dan penggunaan energi bersih adalah beberapa hal yang diharapkan untuk mengurangi dampak negatif pada kualitas udara.
Kualitas udara di Jakarta juga sering dikritik karena tingkat polusi yang tinggi. Emisi kendaraan dan industri merupakan faktor utama yang berkontribusi pada polusi udara.Â
Banyak orang berharap agar pemerintah meningkatkan langkah-langkah dalam mengurangi polusi, seperti memperketat pengendalian emisi kendaraan, memperkenalkan energi terbarukan, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kualitas udara.
Kota Jakarta juga dikenal dengan masalah banjir yang sering terjadi saat musim hujan. Drainase yang buruk dan aliran sungai yang tidak lancar menyebabkan banjir yang merugikan penduduk dan infrastruktur.Â
Banyak warga Jakarta berharap agar pemerintah melakukan upaya lebih besar untuk memperbaiki sistem drainase dan mengatasi masalah ini.
Manajemen banjir dan tata kelola sistem drainase yang lebih baik merupakan suatu harapan masyarakat Jakarta, harapan lain adalah dalam pengembangan sistem yang lebih baik dalam mengelola banjir. Peningkatan sistem drainase, pembangunan tanggul atau bendungan, dan upaya konservasi air adalah beberapa solusi yang diharapkan untuk mengurangi dampak banjir saat musim hujan.
Pembangunan ruang hijau merupakan harapan masyarakat Jakarta, Â dengan adanya lebih banyak lagi ruang hijau dan area terbuka sebagai oase di tengah persimpangan beton.Â
Pembangunan lebih banyak taman kota, taman rekreasi, dan ruang publik yang ramah lingkungan diharapkan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat Jakarta.
Dalam pengelolaan lingkungan yang di tata dengan rapih serta penghijauan di setiap kelurahan menejadi suatu harapan bagi masyarakat Jakarta.Â