Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Safety Riding, Solusi Bagi Komunitas Touring Motor

11 Juni 2023   02:51 Diperbarui: 11 Juni 2023   08:07 487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap orang mempunyai hobi dan kesukaannya masing-masing. Ada yang hobi menulis, mancing, ikan hias, motor, mobil, sepeda, naik gunung dan masih banyak lainnya. 

Semuanya hobi tersebut kalau ditekuni bisa membawa manfaat. Untuk mengapresiasikan hobi, ada bagusnya kita masuk kedalam suatu komunitas yang sesuai dengan hobi yang kita sukai.

Komunitas motor sedang istirahat di tepi jalan (Dok. Pribadi).
Komunitas motor sedang istirahat di tepi jalan (Dok. Pribadi).

Terkadang, kita menemukan masalah ketika hobi yang di tekuni terdapat kendala. Solusinya adalah kita segera bergabung dengan suatu komunitas.

Hobi yang saya geluti sekarang ini adalah touring dengan sepeda motor, makanya saya masuk kedalam komunitas touring motor. 

Anniversary komunitas motor touring (Dok. Pribadi).
Anniversary komunitas motor touring (Dok. Pribadi).

Banyak manfaat yang bisa kita peroleh saat kita mengikuti komunitas motor, yaitu  memperluas koneksi atau networking profesional. Saat berada di komunitas kita dapat berkenalan dengan orang-orang di dalamnya dan membantu mu untuk mengakses segala hal yang sebelumnya tak bisa kita jangkau.

Tujuan para pengendara sepeda motor mendirikan komunitas adalah karena pengendara sepeda motor tersebut memiliki ideologi atau pemikiran yang sama yaitu kecintaan terhadap motor. Komunitas motor menjadi wadah bagi anak motor. 

Komunitas motor sedang melakukan touring (Dok. Pribadi).
Komunitas motor sedang melakukan touring (Dok. Pribadi).

Sebagai anggota komunitas motor, mereka memiliki kesempatan untuk berkenalan dan mendapat wawasan lebih luas seputar motor. Selain itu, salah satu yang menjadi daya tarik untuk bergabung dengan komunitas motor adalah kegiatan rutin berkendara (touring).

Touring merupakan aktivitas kegemaran komunitas para biker yang dilakukan pada waktu-waktu tertentu, touring dilakukan oleh sejumlah komunitas biker menuju tempat tujuan yang biasanya telah disepakati. 

Namun, sebelum touring tersebut dilakukan ada beberapa hal harus dipersiapkan untuk keamanan dan kenyamanan berkendaraan, karena touring biasanya dilakukan dengan kendaraan sepeda motor.

Komunitas motor sedang melakukan touring (Dok. Pribadi).
Komunitas motor sedang melakukan touring (Dok. Pribadi).

Persiapan touring adalah wajib karena perjalanan yang akan ditempuh bukanlah jarak yang dekat melainkan memakan waktu dan tenaga serta kendaraan yang ready to go, dengan kondisi  jalan yang padat dan beresiko besar jika persiapan tidak diperhatikan, serta pemilihan waktu yang tepat untuk melakukan perjalanan agar biaya dan waktu lebih hemat dan selamat juga perlu diperhatikan.

Komunitas motor harus memperhatikan perlengkapan safety riding yang wajib di bawa oleh anggota pengendara motor seperti: helm, masker, jaket, sarung tangan, celana panjang dan sepatu. Selain itu, bagi pengendara motor wajib memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

Komunitas motor melakukan touring daerah Lampung (Dok. Pribadi.
Komunitas motor melakukan touring daerah Lampung (Dok. Pribadi.

Berikut Tips Bagi Komunitas Touring Motor:

1. Persiapan sepeda motor sebagai senjata utama menumpuh tempat tujuan dengan cara cek segala sparepart motor pastikan dalam kondisi aman baik dari lampu depan, rem lamp, sign lamp dan roda serta baut terbaut dengan kuat, karena kita akan saling bersimpangan dengan kendaraan lain yang menimbulkan tekanan udara.

2. Persiapan yang sebelumnya kita lakukan pada sparepart luar mesin, pada tahap selanjutnya lakukan service motor, check kesiapan pada mesin minimal pengapian busi apakah masih stabil atau tidak dan oli mesin sebagai pelumas dan terpenting.

3. Gunakan motor yang yang irit atau bertangki besar yang lebih di kenal dengan motor sport, jika ingin menggunakan motor matic saya sarankan motor matic injeksi irit harga murah karena mesin yang kuat dan cepat juga irit bahan bakar.

4. Waktu yang tepat, biasanya melakukan touring pada malam hari karena malam hari lebih bebas hambatan dan para pengguna jalan lebih jelas dengan lampu yang dinyalakan, selain itu perjalan pada malam hari lebih cepat.

5. Tetap dengan teman-teman komunitas touring kita atau kekompakan, jangan saling balapan atau mendahului, tidak ugal-ugalan di jalan raya apalagi saling menyalip bisa berakibat fatal.

Dalam menjalankan kegiatan komunitas touring motor, pesan utama saya adalah value for money atau manfaat yang kita peroleh harus sepadan bahkan lebih banyak daripada biaya yang kita keluarkan.

Jangan sampai biaya sudah keluar, namun manfaatnya tidak terasa atau bahkan sampai mangkrak! No way!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun