Mohon tunggu...
jams allana
jams allana Mohon Tunggu... -

mengabdi

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Mereka yang selalu kita jumpai setiap hari, menitip salam buat kita yang dermawan

17 Juni 2011   18:10 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:25 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anggapan kebaikan para pengemis menadahkan tangannya,.lalu apa alasan yang pantas buat kita untuk keberatan berbaik hati dengan memberi sebagian dari rejeki kita ?,. Anak sekecil itu sudah terbiasa menyapa setiap pengendara yang lewat, panas terik matahari siang di jalanan tidak ia pedulikan demi sesuap nasi,. Mungkinkah ia mampu membeli makan setiap hari ?,. Sobat,ayo berbagilah,.... Orang setua itu sudah terbiasa tidur di emperan2 toko dengan beralaskan koran bekas dan selimut tipis penuh dengan tembelan ia mencoba tidak pedulikan dinginnya angin malam, ia berharap bisa tertidur meski sejenak untuk melupakan rasa lapar,. Bisakah ia tidur dengan perut kosong ?,. Sobat, ayo berbagilah,....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun