Karena Afrika adalah benua yang akan dipenuhi oleh angkatan muda produktif pada 15-20 tahun yang akan datang. Sehingga ketika Afrika mulai "berproduksi" bisa menopang kehidupan rakyat Tiongkok yang mulai menua.
Tiongkok juga terus melakukan projek penghijauan gurun gobi. Saat ini sudah mencapai jutaan hektar. Agar tiupan angin gurun yang penuh pasir itu tidak menyasar ibukota Beijing seperti beberapa minggu lalu.
Gencarnya pemakaian renewable energy dan mobil listrik juga langkah Mr. Xi menjaga lingkungan hidup 15-20 tahun kedepan lebih baik dari sekarang.
Jack Ma yang kena semprit, juga tidak lepas dari upaya Mr. Xi menjaga "anak-anaknya", karena platform pinjaman kredit yang dibawah bendera Ant Financial milik Jack Ma, membuat anak-anak muda Tiongkok menjadi hedonis yang ditopang oleh hutang.
Jika tidak diambil langkah tegas, akan menimbulkan masalah besar dikemudian hari.
Kalau boleh kita umpamakan langkah-langkah kuda Xi Jinping ini seperti orang tua yang rajin membeli aset dan mendirikan perusahaan, agar saat ia meninggalkan dunia ini, anak cucunya masih terus bisa menikmati peninggalan dari aset dan usaha produktif yang telah diupayakannya. Itulah kira-kira yang dilakukan oleh Xi Jinping dengan segala sepak terjangnya selama ini.
Memang sepertinya penampilannya garang dan terkesan diktator, itu semua hanya sebuah tindakan dari orang tua yang kuatir masa depan generasi setelahnya akan terpuruk dimasa datang. Tidak lebih atau kurang.
Jadi jangan memandang Tiongkok terlalu jelimet dengan aneka teori konspirasi. Semoga
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
