Mohon tunggu...
James Pinontoan
James Pinontoan Mohon Tunggu... Dokter - I am a Child of the GOD

Just Do It

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Saksi Gempa Dahsyat Banggai Kepulauan tahun 2000, kini jadi Spot Diving Istimewa

12 Juni 2023   03:33 Diperbarui: 12 Juni 2023   07:12 571
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rindu adalah perjalanan, mengurai waktu, menjelma pertemuan demi pertemuan...

Ku susuri setiap keindahan wajahmu.. kusematkan..mmm

Bait puisi Kepada Noor, yang dilantunkan dalam lagu syahdu itu mengiringi penyelaman kesekian kalinya di spot Pelabuhan Fery lama di dalam kota Salakan.

Catatannya tertulis di langit malam.....

dan kami pun entry dive di spot ini, yang mengajak saya dan teman diver Salakan, menelusuri jejak sejarah kejadian alam, yang mencatat sekali lagi kemahakuasaan Tuhan sang pencipta yang absolut.

4 Mei 2000, jam 12.21 WITA..

Gempabumi dahsyat bermagnitudo 7,5 M, mengguncang pulau Peling dan sekitarnya yang mengakibatkan dampak yang luas dan memakan korban 45 orang meninggal dunia, dan ribuan orang luka serius. Bahkan gempa saat itu men-trigger Tsunami sampai 6 meter tingginya yang menyapu pemukiman di Banggai Kepulauan.

Salah satu kerusakan total, adalah konstruksi pelabuhan fery di dalam kota salakan, yang dengan beton bertulang yang sangat kokoh dan besarpun tak bisa menahan gerakan bumi.

Beton besar bertulang patah di pelabuhan fery Salakan (dokpri)
Beton besar bertulang patah di pelabuhan fery Salakan (dokpri)

Spot Pelabuhan fery salakan (dokpri)
Spot Pelabuhan fery salakan (dokpri)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun