Mohon tunggu...
Jamal Lewinsky
Jamal Lewinsky Mohon Tunggu... -

Hanya seorang traveler biasa

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pekalongan, "Dapurnya Batik"

21 Oktober 2011   08:30 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:41 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jalan-jalan kepekalongan jangan lupa mampir belanja batiknya. Pekalongan memang terkenal dengan batiknya yak apik tenan. Jika kalian hobi mengkoleksi batik, dijamin kota pekalongan tidak salah ketika anda melangkahkan kaki kisini Memang tepat kalau dikatakan “pekalongan dapurnya batik”. Perjalanan saya ke pekalongan mungkin bisa jadi wacana tersendiri. Alih-alih gak bawa kamera, akhirnyasaya hanya bisa menceritakan detail tentang senangnya hati ketika melihat batik dengan warna cerah berjejer dipasar-pasar pekalongan. Dulu pernah punya batik pekalongan, namun sampai setua ini memang baru pertama kali kepekalongan.hehe...oke deh langsung aja mulai ceritanya^^ Tempat Belanja Batik

Banyak banget batik di pekalongan, mulai dari store-store atau swalayan-swalayan ternama, butik, sampe emeperan jalan ada disini. Sekedar referensi saja, jika kita hendak berbelanja batik. Kalian bisa langsung datengin SENTRA BATIK SETONO disini kain batik dengan kualitas sedang bisa anda dapatkan disini. Belanja kodian disini lebih murah Rp.1,2 juta/ kodi namun harganya mahal jika kita beli eceran jatuhnya bisa sekitar 20%. Dipasar ini sangat cocok sekali untuk berbelanja dalam jumlah yang cukup besar. Anda juga bisa memilih batik sesuai dengan keinginan dan selera ini, karena disini batik yang kita pesan bisa dilukis atau dicap terlebih dahulu sesuai dengan keinginan kita. Untuk masalah harga disana sangat variatif tergantung tingkat kesulitan detail batik yang dikerjakannya. Selain itu juga ada yang namnya kampung Pesindon. Para penerus batik juga berpusat di kampung ini yang memang sudah terkenal dengan jantungnya batik. Dilokasi wisata budaya ini setidaknya terdapat 33 toko yang saling berdampingan untuk menjual batik sejak turun temurun. Lokasinya juga bisa kita telususri dengan 5 mulut gang dengan menggunakan becak atau juga berjalan kaki.
Selain bisa belanja, kita juga bisa belajar langsung bagaimana cara membatik. Kita bisa belajar tepatnya di museum batik yang terletak di kawasan indah Jalan Jatayu. Lalu kita juga bisa menengok proses menjemur sampai melukis batik di batik Tobal yang dimiliki oleh tokoh batik “ Fatchiyah”.
Selain itu kita juga bisa mampir kerumah pengrajin senior Zainal Abidin untuk melihat kreatif menciptakan cap batik lembaga, bagaimanabeliau menciptakan batik. Sumber Gambar www.trendbatikjogja.blogspot.com www.moreindonesia.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun