Mohon tunggu...
Jamaludin
Jamaludin Mohon Tunggu... Dosen - Guru dan Dosen

Seorang guru dan dosen, lahir di Bah Jambi, 11 Januari 1973 memiliki latar belakang keilmuan teknik informatika, alumni Magister Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara. Aktif mengajar di SMK Telkom Medan dan Politeknik Ganesha Medan

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Pelaksanaan Workshop Berbasis Teknologi, Wujud Kerja Sama Dua Institusi Pendidikan

5 Oktober 2021   09:00 Diperbarui: 5 Oktober 2021   09:06 610
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bareng  saat workshop (dokpri)

Baru-baru ini, tepatnya tanggal 15 September 2021 merupakan waktu yang sangat penting bagi kedua institusi pendidikan, karena pada saat itu ditandatanganinya nota kesepahaman kerjasama antara Politeknik Ganesha Medan yang diwakili oleh Direktur Diding Kusnady, S.Pd., M.M   dengan SMK Bina Satria Medan yang diwakili Kepada Sekolah Ir. Rosita, S.Pd., M.M.                  

Adapun kerjasama yang akan dilakukan meliputi pendidikan dan pelatihan, penelitian, pengabdian masyarakat dan penyaluran beasiswa. Kesepakatan ini tentunya memberikan keuntungan bagi kedua bela pihak. Bagi Politeknik Ganesha Medan, dengan adanya nota kesepahaman ini memberi kesempatan para dosen untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di sekolah tersebut.

Realisasi nota kesepahaman yang sudah ditandatangani  khususnya dalam bidang pengabdian adalah pihak dari SMK Bina Satria Medan akan mengadakan workshop untuk membekali para guru yang ada di sekolah tersebut, adapun sebagai pemateri berasal dari dosen Politeknik Ganesha Medan.

Setelah adanya permohonan dari SMK Bina Satria Medan yang ditujukan kepada institusi Politeknik Ganesha Medan, maka melalui Pudir-1 Bidang Akademik Surya Hendra Putra, SE, S.Kom, M.Kom mengundang para dosen untuk mendiskusikan permohonan tersebut, sampai akhirnya diputuskan ada dua orang yang akan menjadi nara sumber yaitu Jamaludin,S.Kom, M.Kom dan Romindo, S.Kom, M.Kom, CLMA, CBPA.

Setelah penunjukan  narasumber tersebut, maka pada hari Sabtu (25/09/21) narasumber yang sudah terpilih bersama wadir Irma Hariyanti Siregar, ST. M.Ak, melakukan kunjungan awal ke SMK Bina Satria Medan untuk melihat secara langsung apa yang menjadi kebutuhan sekolah tersebut. Maka hasil diskusi antara kedua institusi ditetapkanlah tema workshop serta waktu pelaksanaannya.  

***

Hari Sabtu (02/20/21) yang cukup cerah, saya berangkat untuk menghadiri acara workshop yang diadakan oleh SMK Bina Satria Medan. Kegiatan yang mengambil tema : “Workshop Pengembangan Platform Teknologi Untuk Meningkatkan Kinerja Guru di Sekolah Bina Satria Medan”, cukup menyita waktu di beberapa hari terakhir untuk menyiapkan materi dengan harapan hasil yang lebih maksimal.

Perjalanan dengan sepeda motor saya tempuh dalam waktu 35 menit, sebelum menuju lokasi workshop  berhenti di kampus Politeknik Ganesha Medan, kemudian bersama Romindo, S.Kom, M.Kom, CLMA, CBPA melanjutkan ke lokas workshop yang jaraknya tidak jauh dari kampus.

Jam di tangan menunjukan pukul 07.55 Wib saat kami tiba  di lokasi workshop dengan tetap menerapkan prokes seperti menggunakan masker,  membasuh tangan terlebih dahulu yang tersedia di depan pintu masuk, setelah itu langsung menuju ruangan workshop.

 Disambut kepala sekolah Ir. Rosita, S.Pd., M.M. dan mempersilahkan duduk yang sudah ditentukan oleh panitia. Teknik materi yang akan disampaikan dan target yang dicapai oleh peserta workshop, merupakan inti perbincangan singkat dengan kepala sekolah. Peserta yang hadir pada workshop tersebut berjumlah 34 orang.

Kemudian acara langsung dibuka oleh kepala sekolah Ir. Rosita, S.Pd., M.M dilanjutkan memberi kata sambutan , setelah itu berdoa untuk mengharapkan keberkahan dari Allah yang dibawakan oleh Fajaruddin Cibero, S.Pd.I.

Selanjutnya acara sepenuhnya diserahkan kepada kedua narasumber. Kemudian Jamaludin,S.Kom,M.Kom  mengawali acara workshop tersebut dengan memberikan ucapan terima kasih terlebih dahulu kepada Kepala Sekolah dan para peserta workshop dan menyampaikan urutan materi yang akan disampaikan serta target yang akan dicapai.

Adapun rangkaian materi yang akan disampaikan pada acara workshop tersebut adalah memberikan pre test sebelum materi, kemudian pembahasan materi seputar Education Google Workspace for Education, terakhir materi yang dibahas adalah mengenal dan mengoperasikan Google Classroom.

 Mengawali Materi dengan Pretest

Sebelum penyampaian materi, peserta diberikan pretest terlebih dahulu melalui Google Form yang sudah dibuat oleh  nara sumber Jamaludin,S.Kom,M.Kom. Pretest ini bertujuan untuk melihat kemampuan peserta workshop di awal sebelum diberikan materi, tidak lupa menyampaikan informasi bahwa hasil pretest peserta akan diumumkan di akhir acara dan memberi hadiah buku kepada peserta yang mendapat nilai pretest tertinggi dengan waktu yang diberikan  selama pretest adalah 30 menit.

Kemudian memantau pelaksanaan pretest melalui aplikasi Google Form. satu persatu peserta mengumpulkan hasil pretest sampai akhirnya waktu mencapai pukul 09.00 Wib.

Melalui Google Form, peserta yang mengumpulkan pretestnya sudah diketahui jumlah bahkan siapa peraih hasil pretest tertinggi juga sudah diketahui, namun penyampaiannya akan diumumkan di akhir acara hal ini bertujuan memberi surprise kepada peserta workshop.

Narasumber Pertama : Mengenal Google Workspace for Education

Narasumber-1 Romindo,S.Kom.M.Kom (Dokpri)
Narasumber-1 Romindo,S.Kom.M.Kom (Dokpri)

Materi ini dibawakan oleh Romindo, S.Kom, M.Kom, CLMA, CBPA.  Beliau mengatakan bahwa Google Workspace for Education adalah sebuah produk Google , berupa seperangkat tool produktivitas dan kolaborasi  dengan menggunakan  sistem Google Cloud untuk sekolah dan lembaga pendidikan.

Tujuan Google  menciptakan tool ini, untuk memudahkan kerja-kerja para pelaku dunia pendidikan mulai dari guru, staf dan pegawai dan juga para siswa agar menciptakan sistem belajar yang lebih baik. Ada beberapa tool  Google workspace for education seperti Google Meet, Google Form, Google Classroom, Google Drive, Google Sheet, Google Doc, Google Chrome, Google Keep .

Dari beberapa tool tersebut narasumber mempraktekkan penggunaan Google Drive, Google Sheet, dan  Google Keep. Para Peserta yang sebagian sudah ‘sepatu’ (istilah separuh tua  menurut panitia) tetapi sangat antusias mempraktekkan materi yang diberikan oleh narasumber. Sekali-kali narasumber harus bersabar untuk membimbing peserta. Jam 10.20 Wib sesi materi pertama berakhir, kemudian istirahat.

Narasumber Kedua : Mengenal dan Mengoperasikan Google Classroom

Narasumber-2 Jamaludin,M.Kom (dokpri)
Narasumber-2 Jamaludin,M.Kom (dokpri)

Selanjutnya setelah 10 menit istirahat,  materi selanjutnya ini dibawakan oleh Jamaludin, S.Kom, M.Kom, yang membahas seputar Google  Classroom.  Beliau mengatakan bahwa pada saat ini Google Classroom merupakan salah satu tool dari aplikasi Google yang sering dipakai semua kalangan khususnya oleh para akademisi dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi, untuk menerapkan sistem pembelajaran daring akibat dampak Covid-19.

Apalagi sekolah dan lembaga non profit mendapatkan Google Classroom sebagai layanan dari Google Workspace for Education yang memungkinkan orang yang memiliki akun Google pribadi juga dapat menggunakan Google Classroom secara gratis.

Dengan menggunakan sistem aplikasi Google Classroom, seorang pendidik bisa membuat ruang kelas, mengundang pendidik lain dan peserta didik untuk bergabung ke dalam kelas yang sudah terbentuk, memberikan informasi atau materi yang akan dipelajari dan yang paling menarik adalah memberikan tugas kepada peserta didik yang bisa dijadwal waktu pengumpulannya, dan bisa dilihat langsung hasilnya tanpa harus mengoreksi satu persatu hasil pekerjaan peserta didik, semua itu sudah diatur secara otomatis oleh sistem aplikasi Google Classroom.

Hasil obrolan beberapa guru, memang sebagian sudah menggunakan Google Classroom namun kurang maksimal karena kurangnya pemahaman mengenai Google Classroom tersebut, dan sebelumnya para guru lebih banyak menggunakan WhatApp untuk pembelajaran masa pandemi Covid-19,  akibatnya akan memboroskan memori android baik siswa atau guru. Oleh karena itu, dengan adanya workshop ini akan memahami dan menerapkannya sehingga bisa meningkatkan kinerja guru.

Pada kesempatan workshop ini, narasumber memberikan materi yang kemudian dipraktekkan bersama oleh peserta workshop seperti cara membuat kelas,membuat absensi kepada siswa dan memberikan materi.

Dalam menerapkan Google Classroom, peserta tidak hanya mempraktekkan sebagai guru, disini narasumber juga mengajak peserta untuk bergabung ke Kelas yang sudah dibuat oleh narasumber  sebelumnya. Hal ini bertujuan agar peserta mengetahui bagaimana sebagai siswa bergabung ke kelas, mengirimkan tugas dan memberikan presensi.

Sebenarnya masih banyak materi yang akan disampaikan seperti bagaimana membuat dan mengirimkan tugas melalui Google Form, namun karena waktu yang terbatas akan dibahas di hari mendatang dengan tema seputar pembuatan soal melalui Google Form.

Kepala Sekolah Peraih Nilai Pretest Tertinggi

Menerima hadiah  dari narasumber (dokpri)
Menerima hadiah  dari narasumber (dokpri)
Seperti diinformasikan di awal acara bahwa hasil pretest akan diumumkan di akhir acara kemudian yang mendapat nilai tertinggi akan mendapat hadiah berupa buku dari narasumber.,

Setelah diurutkan melalui Google Sheet,  ternyata angka tertinggi hasil pretest diperoleh oleh Ibu Ir Rosita S.Pd MM yang juga sebagai kepala sekolah SMK Bina Satria Medan, maka beliaulah yang mendapatkan hadiah buku tersebut. Nampak sekali kegembiraan di wajah ibu kepala sekolah menerima hadiah tersebut.

Kemudian acara ditutup oleh Kepala Sekolah, dengan harapan pelaksanaan workshop ini bisa meningkatkan kinerja guru dalam pembelajaran. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada narasumber, dan berharap akan mengadakan acara yang sama dengan waktu dan tema yang berbeda. Kemudian acara ditutup dengan foto bersama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun