Sebelumnya, saya memiliki fisik yang lemah dan memiliki alergi akan debu. Sedikit saja ada debu terhirup maka otomatis penyakit flu akan datang. Sampai akhirnya saya mengkonsumsi madu yang saya dapatkan dari penjual madu yang saya percaya.
Untuk mencukupi kebutuhan madu di keluarga dengan jumlah 4 orang, biasanya saya stok madu 1-2 botol ukuran  1 kg per bulan. Ini merupakan investasi untuk kesehatan di keluarga saya, daripada sakit yang lebih banyak kerugian yang ditimbulkan baik waktu atau biayanya.
Untuk perawatan kesehatan, biasanya cukup hanya beberapa sendok dicampur dengan air hangat rutin setiap pagi diminum cukup sekali saja. Namun ketika gejala sakit seperti rasa tenggorokan yang mulai gatal maka kadang meminumnya lebih diintensifkan bahkan 2-3 kali sehari, sampai akhirnya gejala penyakitnya mereda.
Saat puasa baik puasa sunnah atau puasa di bulan Ramadhan  diminum saat sahur dan saat buka. Hal tersebut dapat meningkatkan stamina, bahkan ketika terlambat bangun sebelum imsak, tidak sempat makan hanya minum madu yang dicampur air hangat sudah bisa menahan kita sampai berbuka puasa.
Saya sudah membuktikan mengenai khasiat dari madu tersebut karena madu adalah salah satu minuman yang sudah dijamin khasiatnya oleh Allah SWT  dan Rasulullah SAW, bahkan karena keistimewaannya  ada dalam Al Qur'an yang membahas madu dalam satu surat yang bernama An Nahl yang artinya madu.
Memang madu yang berkhasiat ketika madu tersebut murni atau asli ketika tidak bercampur dengan bahan lain seperti gula, sirup, jagung, tepung. Namun ketika madu itu palsu yang sudah bercampur dengan bahan-bahan lain maka tidak ada kasiatnya lagi bahkan yang ada hanya penyakit saja. Maka hati-hati dalam memilih madu, diperlukan teknik atau cara untuk memastikan madu yang asli.
***
Demikian pengalaman saya menjaga stamina dengan mengkonsumsi madu selama di bulan puasa. Semoga bermanfaat.
#maduyanglengkap
#MyNewHealthyLifestyle