- Benzodiazepin: Obat penenang yang dapat menyebabkan ketergantungan.
  - Zat-zat adiktif lainnya seperti obat-obatan terlarang, obat resep yang disalahgunakan, dan bahan kimia berbahaya.
Bagaimana Efek Penyalahgunaan NAPZA?
- Kerusakan organ vital, termasuk otak, jantung, paru-paru, hati, ginjal, dan organ reproduksi.
- Keracunan dengan berbagai tanda dan gejala seperti: mual, muntah, pusing, kejang, gemetar, jantung berdebar, nyeri dada, denyut jantung meningkat, suhu badan naik, tekanan darah tinggi, pupil melebar, sampai koma. (Catatan: setiap NAPZA dan dosis yang digunakan mempunyai dampak keracunan berbeda)
- 'Sakauw', yaitu keadaan penderitaan sakit sekali sekujur tubuh, gabungan fari rasa sakit/nyeri yang hebat, yang juga disebabkan karena gejala putus obat khusus (misalnya heroin/putaw)
- Gangguan psikis, seperti: gelisah, cemas, takut, curiga, waspada berlebihan, panik, bingung, mudah tersinggung, depresi, gembira berlebihan, agresif, gangguan daya ingat(mudah lupa), gangguan nalar dan konsentrasi, banyak bicara, gangguan kesadaran dan perilaku.
- Kehidupan sosial memburuk: Prestasi sekolah mundur bahkan bisa berhenti sekolah, hubungan keluarga memburuk, bahkan bisa mengarah pada perbuatan kriminal karena mencuri untuk membeli NAPZA.
GAUL OKAY NAPZA NO WAY...!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H