Mohon tunggu...
Epetebang
Epetebang Mohon Tunggu... Wiraswasta - untaian literasi perjalanan indah & bahagiaku

credit union, musik, traveling & writing

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Berguru ke SMA Sedes, Bedono…

18 Juli 2014   16:03 Diperbarui: 1 Oktober 2021   20:49 1597
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

.....................

Setiap tahun saya selalu mendapat belasan email mirip2 diatas, bertanya tentang sma sedes bedono, seperti pertanyaan seorang ibu ke email saya,  Mon, Sep 20 at 2:09.  Bagi bapak, ibu, sahabat yang mencari sekolah berasrama untuk putra-putrinya, SMA Sedes Bedono ini bisa menjadi salah satu pilihan terbaik.

o ya pendaftaran jalur beasiswa dibuka tanggal 1 sd 15 Desember 2021.

Jalur non gelombang I tgl  1oktober sd 29 Desember 2021; Gelombang II tgl 30 Desember 2021 sd 7 Maret 2022

silakan mendaftart via link berikut: https://sedesbedono.sch.id/psb/

 

Bagi setiap orang tua anak adalah segala-galanya: sumber motivasi, inspirasi, spirit sekaligus investasi terbaik. Kita pasti ingin memberikan yang terbaik untuk anak, kita pasti ingin membekali fondasi intelektual dan emosional-spiritual yang maksimal untuk anak. Tentu selain keluarga dan masyarakat, maka pendidikan memegang peran penting untuk itu.

Gampang-gampang sulit mencari sekolah yang menyeimbangkan antara pendidikan intelektual dan emosional-spiritual. Setelah mencari dari beragam sumber informasi, baik langsung maupun melalui media cetak dan elektronik, saya dan isteri, menemukan sekolah seperti ini, yakni SMA Sedes Sapientiae (baca: sedes sapiensi). Meski lokasinya juah dan secara pembiayaan cukup besar, demi masa depan anak, kami memutuskan menyekolah anak kami yang sulung, Paulus Raja Nanga Petebang (15 tahun) ke sini. Disalin dari portal SMA Sedes (www.sedesbedono.sch.id) serta penjelasan pihak sekolah dalam acara penyerahan siswa baru tahun ajaran 2014-2015 tanggal 11 Juli 2014, berikut adalah informasi tentang sekolah ini.

SMA Sedes terletak di Desa Bedono, Kecamata Jambu, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah  50663, Telpon (0298) 591003 - Fax. (0298) 592373- email : sedesjambu@yahoo.com. Persisnya di jalan raya Ambarawa-Magelang km. 10; tepatnya di desa Bedono, Kecamatan Jambu, Kab. Semara ng, Jawa Tengah (lihat http://g.co/maps/knur9). Dari Semarang menuju ke arah Jogjakarta, setelah 1 km dari “Kopi Eva” sebelah kanan jalan. Atau dari Jogjakarta-Semarang, selelah 2 km Kopi Banaran sebelah kiri jalan.


Pontianak-Sedes

Jika dari Pontianak, seperti yang saya alami, ada beberapa alternatif menuju SMA Sedes. Pertama, jalur Pontianak- Jakarta. Dari bandara Soekarno Hatta naik bis Damri dan turun di terminal Rawamangun. Dari terminal ini naik bis Ramayana jurusan Jakarta-Semarang perjalanan sekitar 10 jam dan turun di SMA Sedes.

Kedua, jalur Pontianak-Jogyakarta.Dari bandara Adisucipto naik taksi ke Jombor. Dari Jombor naik bis ke Semarang dan turun di SMA Sedes. 

Ketiga, jalur Pontianak- Semarang transit Ketapang atau Pontianak-Semarang transit Jakarta. Sesampai di bandara Ahmad Yani Semarang, naik taksi dari dalam bandara; lewat jalur tol sampai SMA Sedes tarifnya Rp.250.000. Kalau waktu masih siang, dari bandara naik taksi dan turun di Sukun atau Banyumanik tariff taksi (pakai argo) Rp.60.000. Dari Sukun naik bis jurusan ke Jogya dan turun di SMA Sedes, tariff bis Rp.10.000. 

Pasti tidak akan tersesat. Bilang saja dengan sopir-sopir bis atau taksi, pasti mereka tahu dimana SMA Sedes.

Kalau mau lebih hemat, dari Pontianak ke Semarang bias naik kapal laut dengan lama pelayaran tiga hari dua malam (berangkat Jumat malam dan tiba di Semarang Minggu pagi). 


Visi, Misi

Sekolah yang pada tahun pelajaran 2013-2014 lalu mendapat nilai UN tertinggi sekabupaten Semarang ini mempunyai visi “menjadikan peserta didik yang cerdas dan berkepribadian utuh berdasarkan nilai-nilai kristiani”. 

Misinya adalah pertama, meningkatkan keunggulan dalam pengembangan kepribadian peserta didik melalui (a). integrasi iman kristiani dalam pendidikan di sekolah (b). mengembangkan sikap kritis, eksploratf, integrative, inovatif, dan seletif (c). menanamkan kepekaan dan kepedulian social (d). d.menyiapkan kader pemimpin; kedua, mengefektifkan proses pembelajaran di sekolah melalui (a).pembelajaran sesuai tuntutan zaman (b).menanamkan cinta bangsa dan tanah air (c). kedisiplinan diri masing-masing komponen sekolah; ketiga, pemanfaatan prasarana fisik, ilmu pengetahuan dan teknologi; keempat, pengembangan bakat melalui ekstrakurikuler; kelima,menyempurnakan manajemen sekolah (lihat web : www.sedesbedono.sch.id).

Semboyannya: “Crescat et Floreat”; tumbuh dan berkembanglah dalam intelektual dan kepribadian.

Dicopas dari www.sedesbedono.sch.id, SMA Sedes Sapientiae Bedono didirikan tahun pelajaran 1989/1990. Sekolah ini merupakan pengambilalihan SMA Sanjaya Bedono (di bawah Yayasan Sanjaya) kepada Yayasan Marsudirini Pusat (sekarang Yayasan Marsudirini).

Tahun 1994 mulai dibuka asrama baik untuk putra maupun putri karena sebagai panti pendidikan, sekolah tergerak untuk membantu kaum muda dalam menghadapi tantangan, desakan dan godaan yang dialami lewat dunianya, dan menjawab bagaimana kaum muda yang berwawasan kepribadian dan berintegritas tinggi yang akhirnya bermuara pada peningkatan mutu sekolah. Bulan Juni 2009 sekolah juga merenovasi gedung untuk pengembangan infrastruktur sebagai implementasi Sekolah Kategori Mandiri (Sekolah Standar Nasional).

Sekolah ini memberikan pendidikan serba seimbang dengan penekanan kuat pada pengembangan karakter berdasarkan nilai-nilai moral yang baik, yang berpuncak pada keunggulan akademik dengan standar disiplin tinggi. Pengembangan karakter siswa diberikan melalui media ekstrakurikuler dan klub, di antaranya : basket, voley, sepak bola, musik, paduan suara, public speaking. Kegiatan-kegiatan : out–bond, live–in, retret merupakan sarana pelatihan-pelatihan hidup dalam bentuk game maupun realitas hidup.


Kurikulum

Pendidikan di SMA Sedes menerapkan system gugur (tidak naik kelas harus keluar). Kurikulum yang digunakan merupakan pengembangan dan modifikasi kurikulum nasional, kurikulum marsudirini, dan muatan lokal. Mulai tahun pelajaran 2014-2015 SMA Sedes menerapan Kurikulum 2013. Sistem pelaksanaan pembelajaran dengan moving class (siswa yang pindah ruangan; bukan guru yang pindah ruangan).

Pendidikan yang komprehensif dan integral yang mengasah mental siswa yang meliputi ranah : intelligential, physic, emotional, moral, spiritual, social dengan model:- Tutorial pelajaran-  Program persiapan (pengayaan) jurusan IPA untuk mata pelajaran Matematika, Fisika, dan Kimia-  Pendampingan persiapan olimpiade sains maupun olah raga-  Ekstrakurikuler dan Klub (musik/orchestra, choir, karate, basket, futsal, dll)-  Character Building Training untuk kelas X-  Live-in dan home stay untuk kelas XI-  Retret kelas XII-  Studi lapangan-  Penulisan karya ilmiah wajib untuk setiap siswa sebagai salah satu kualifikasi lulus dari SMA-  PMR (Palang Merah Remaja)

Pembelajaran tatap muka dengan total 44 jam pelajaran per minggu. Rasio guru-siswa=1:15. Jam pelajaran: Senin sampai Kamis pukul 07.00 – 13.30; Jumat : 07.00 - 13.30 (dengan jeda 1 jam 10 menit); Sabtu jam : 07.00 – 10.05. Ekstrakurikuler Senin sampai Jumat jam 14.15 – 16.00.

Ada perpustakaan sekolah dengan fasilitas komputer terhubung dengan internet selama hari kerja dari jam 07.00 sampai 14.00 serta fasilitas hotspot area unlimited


Asrama

Sekolah yang berakreditasi A ini mengintegrasikan sekolah dengan asrama, baik putra maupun putri. Mayoritas siswa tinggal di asrama. Bagi yang tinggal di asrama, jika dikeluarkan dari sekolah otomatis keluar dari asrama; dan sebaliknya jika dikeluarkan dari asrama otomatis dikeluarkan dari sekolah.

Asrama bertujuan membimbing, mendidik, dan mendampingi siswa agar kemampuan/potensi yang dimilikinya berkembang secara optimal, hidup menggereja, dan bermasyarakat, menjadi mandiri, serta mampu menciptakan persaudaraan sejati.

Ada tiga unit asrama putra dan 3 unit asrama putri yang letaknya berbatasan tembok tinggi. Kapasitas masing-maisng unit 30 siswa. Asrama ini ketat. Siswa yang melanggar tata tertib asrama akan diberi sanksi secara bertahap, yakni (1). Teguran dan mengajak untuk kembali kepada aturan secara pribadi; (2). Ajak untuk berdiskusi terbatas; (3). Berikan sanksi yang tegas sekaligus dicatat; (4). Berikan peringatan tertulis yang ditujukan orang tua dan ajak untuk merefleksikan secara tertulis (5). Surat pernyataan tertulis (6). 6. Kembalikan kepada orang tua, karena orang tua adalah orang pertama dan utama dalam mendidik anak--bdk. Mat 18:15–17 ((pasal 20 Tatib Asrama Sedes).


Bagaimana mendaftar?

Setiap tahun sekolah ini menerima siswa baru dari seluruh Indonesia melalui jalur non tes pada bulan November dan jalur tes pada bulan Januari. Saya mendaftarkan Raja melalui jalur non tes dan lulus. Untuk mengikuti jalur non tes, syarat administrasi yang dikirim untuk diseleksi adalah:

1. Fotokopi nilai rapor kelas VII(semester 1 & 2) dan VIII (semester 3 dan 4), yang sudah disahkan oleh kepala sekolah

2. Nilai rata-rata mata pelajaran : Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, IPA, dan IPS dalam 4 semester minimal 70 dan tidak pernah ada nilai kurang dari KKM

3. Surat keterangan dari sekolah asal dan mencantumkan Nomor Induk siswa Nasional (NISN)

4. Fotokopi  surat  baptis bagi  yang beragama Katolik

5. Pas foto hitam putih terbaru ukuran 3 X 4 sebanyak 3 lembar.

6. Surat keterangan kelakuan baik dari sekolah (menyebutkan juga NISN)

7. Fotokopi akte kelahiran

8. Fotokopi kartu keluarga

9. Fotokopi slip gaji, listrik, telpon, dan PDAM


Bagi Bapak/Ibu yang ingin menyekolahkan anaknya ke SMA Sedes, kita bisa berbagi informasi. Silakan kontak melalui email saya: epetebang@yahoo.com


Pontianak,14 Juli 2014

Ulang Tahun ke-6, Charbela Ghuru Theona Petebang, anak bungsu kami

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun