Mohon tunggu...
Zaky Fauzan
Zaky Fauzan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka melakukan hal-hal baru

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Memilih Topik Pidato yang Memikat dan Berkesan

21 Mei 2024   19:15 Diperbarui: 21 Mei 2024   19:23 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semua orang dapat memilih topik pidato yang sesuai dengan momen dan audiens, namun biasanya topik pidato terkait dengan isu-isu besar seperti politik, ekonomi, kesehatan, pendidikan, lingkungan, dan agama.

Isu-isu pidato dapat meliputi beberapa topik yang relevan, seperti ekonomi dan politik, kesehatan dan pendidikan, atau agama dan politik. Namun, topik utama tetap dominan.

Dalam setiap isu, terdapat topik yang lebih spesifik, seperti topik akidah, syariah, dan akhlak dalam isu agama. Topik akidah harus dipilih sebagai fondasi yang kokoh, seperti akar yang menopang pohon.

Topik syariah kemudian dipilih setelah akidah, karena syariah adalah implementasi dari akidah. Akhlak, yang adalah buah dari akidah dan syariah, dapat dipilih setelah keduanya.

Pemilihan topik pidato dapat disesuaikan dengan lapisan sosial, kultural, primordial, dan pekerjaan. Pemilihan topik yang tepat serta judul yang menarik dapat membuat pidato menjadi lebih menarik dan menarik perhatian pendengar.

Dengan demikian, orang-orang dapat memilih topik pidato yang sesuai dengan tujuan dan audiensnya, sehingga pidato dapat menjadi lebih efektif dan menginspirasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun