Disamping itu pula, harga lantai keramik dapur pada umumnya dijual di toko-toko bangunan terdekat dengan harga yang relatif murah.
2. Lantai vinyl
Lantai vinyl juga tahan terhadap cairan di lantai dapur. Lantai vinyl dijual dalam bentuk lembaran dan harganya relatif terjangkau. Dalam instalasi, panel vinil dapat menghasilkan permukaan yang halus dan sambungannya yang hampir tidak terlihat.
Dibandingkan dengan bahan lain, lantai vinyl adalah yang paling tahan air. Cairan di permukaan dapat bertahan tanpa merusak bagian pelapis lantai.
Namun, vinil bisa terasa keras saat Anda menginjaknya dan mudah terkena goresan benda tajam. Namun terlepas dari itu semua, vinnyl lantai dapur mudah diaplikasikan dan memiliki motif yang beragam. Salah satu yang populernya adalah motif kayu.
3. Lantai laminasi motif kayu
Lantai laminasi juga direkomendasikan sebagai lantai untuk dapur. Lantai laminasi memiliki lapisan interlayer yang menyerap air dan menciptakan rasa kokoh saat menginjak.
Jika Anda menginginkan tampilan kayu tanpa harus menggunakan kayu solid, laminate flooring mungkin bisa menjadi pilihan yang tepat.
Lantai kayu sintetis ini juga bisa direkatkan dengan sedikit lem sebagai perekat. Tetapi jika Anda ingin ketahanan yang lebih baik, Anda membutuhkan lebih banyak lem.
Lantai ini cukup mudah dipasang, namun tidak semudah memasang vinyl atau sesulit memasang keramik. Harga lantai laminate untuk dapur sendiri tergolong murah yakni sekitar Rp. 150-200 ribuan per meter persegi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H