Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik
Karakter Tokoh Yudi dan apa yang ia lakukan, ditulis berdasarkan karakter penulis. Hal-hal yang dilakukan Yudi pernah dilakukan penulisnya di berbagai angkutan umum dan tempat-tempat lainnya.
KMGP terbit pertamakali sebagai buku tahun 1997 dan laku 10.000 eksemplar dalam seminggu, SEBELUM DICETAK sebagai buku! Kini telah dicetak ulang 39 kali oleh 3 penerbit yang berbeda.
Kisah KMGP dimuat pertamakali di Majalah Annida yang terbit 10 September 1993. Syuting pertama film KMGP 10 September 2015.
Banyak sekali surat dan email yang dikirim kepada Helvy, maupun pernyataan-pernyatan langsung dari pembaca betapa KMGP menginspirasi dan mampu mengubah mereka menjadi pribadi yang lebih baik, lebih dekat dengan Allah serta lebih peduli pada sesama. Sebagian kecil dari mereka menulis kisah-kisah tersebut dalam buku: Jejak-Jejak Mas Gagah 1dan Jejak-Jejak Mas Gagah 2, diterbitkan oleh Aksi Cepat Tanggap dan Pipiet Senja Publishing House. Royalti buku ini kemudian disumbangkan untuk pembuatan film KMGP. Rencananya seri buku ini akan terus diproduksi.
Dalam KMGP disinggung sedikit tentang persoalan kemanusiaan di Palestina. Saat dibawa ke rumah-rumah produksi, mereka ingin menghapus hal tersebut dalam film, namun Helvy mempertahankannya. 12 tahun mempertahankan hal ini, ternyata nama pemeran utama film KMGP adalah Hamas Syahid Izzuddin, sebuah nama yang akan selalu mengingatkan kita pada Palestina.
Setting pertemuan Mas Gagah dengan Kyai Ghufron di Madura, diubah menjadi Ternate dalam filmnya, untuk turut mengangkat bagian dari Indonesia Timur yang tak kalah indah.
Pemeran utama KMGP: Hamas Syahid membaca buku KMGP saat SMP, dan menangis serta merekomendasikan buku itu pada teman-temannya.
Pemeran Mas Gagah kecil maupun Mas Gagah remaja lahir di kota yang sama, yaitu Bengkulu.
Izzah Ajrina, pemeran Nadia Hayuningtyas mengaku membaca KMGP saat kelas I SMP. KMGP adalah buku sastra Indonesia pertama yang ia baca.
Masaji, pemeran Yudhistira Arifin merupakan Juara I Cover Boy sebuah majalah tahun 2012, mengaku buku KMGP mengubah hidupnya dan menambah kedekatannya pada Allah.
Pemeran Gita Ayu Pratiwi bernama Aquino Umar merasa mendapat berkah luar biasa dipercaya sebagai pemeran utama film ini. Aslinya ia sangat berbeda dengan Gita, karena ia justru sangat feminin.