Peran Indonesia
Strategi Indonesia: Indonesia telah berusaha untuk menghindari konflik melalui kolaborasi internasional. Meskipun tidak secara langsung terlibat dalam upaya Two State System, Indonesia berperan dalam meningkatkan kesadaran internasional tentang pentingnya perdamaian di Semenanjung Korea.
Dampak Pengembangan Senjata Nuklir
Respons Internasional: Aktivitas persenjataan nuklir Korea Utara telah memicu kecaman keras dari komunitas internasional. Dewan Keamanan PBB telah mengeluarkan berbagai resolusi yang mengecam uji coba nuklir dan rudal Korea Utara, serta menjatuhkan sanksi ekonomi dan diplomatik.
Kesimpulan
Strategi global untuk mengatasi ancaman nuklir di Semenanjung Korea melalui Six Party Talks dan Two State System melibatkan kerja sama diplomatik, ekonomi, dan peningkatan kesadaran internasional. Meskipun masih banyak tantangan, strategi ini tetap menjadi jalan utama untuk meredakan ketegangan dan mencapai perdamaian di Semenanjung Korea. Kerja sama Internasional: Kerja sama antar negara sangat penting dalam mencapai denuklirisasi dan stabilitas keamanan di kawasan Asia Timur. Diplomasi dan Kerja sama Ekonomi: Upaya diplomatik dan kerja sama ekonomi antar negara dapat membantu meredakan ketegangan dan meningkatkan kepercayaan. Peningkatan Kesadaran: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang risiko nuklir dapat membantu menciptakan tekanan dari berbagai arah terhadap situasi nuklir yang ada saat ini. Dengan demikian, strategi ini tetap relevan dalam upaya mengatasi ancaman nuklir di Semenanjung Korea, meskipun memerlukan komitmen dan kerja sama yang lebih kuat dari semua pihak terlibat.
