Mohon tunggu...
Robert Setiadji
Robert Setiadji Mohon Tunggu... Penulis - Warung Om KOMPA dan Tante SIANA Cari Kawan Kolaborasi

Email : Om KOMPA Tante SIANA warung.kata2x@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Film " Inside Out" : Dialog Hati Nurani sebelum Ungkapkan Emosi

22 Agustus 2015   08:06 Diperbarui: 22 Agustus 2015   08:06 481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Intro Pembukaan Film Tentang Memuji Ke Agungan dan Kebesaran Tuhan

Pada awa.i dari mahkluk nya yang hidup berpasang-pasangan, seperti burung, kura-kura, dolphin dan lainnya. Melihat hal tersebut hingga Gunung pun ingin mempunyai jodoh pasangannya, maka setiap hari bernyanyilah si Gunung untuk mewujudkan agar impiannya terkabul. Meskipun hingga terendam air laut hingga tenggelam kedasar laut yang paling dalam tetapi si Gunung tetap setia bernyanyi untuk memohon mewujudkan impiannya terkabul. Hingga suatu hari nyanyiannya terdengar oleh jodohnya dari dasar laut dan si Gunung jantan juga ikut meledak hingga tersembul kepermukaan dan impiannya terwujud Hidup Bahagia Berdamping bersama pasangannya. Intro film ini menyampaikan pesan bila kita setia selalu memohon dan memuji serta bernyanyi untuk mewujudkan impian kita pasti pada suatu hari Tuhan akan menjawab dan mengabulkan impian kita...Bahkan Gunung pun  bisa dipindahkan oleh Kuasa Tuhan Yang Luar Biasa Besar itu...

 

Hati Nurani yang berbicara

Pada awalnya manusia lahir di dunia , rasa emosi yang pertama-tama diberikan oleh Tuhan adalah Rasa Suka Cita atau "JOY" ...karena si jabang bayi begitu lahir dan melek melihat Ibu dan Ayahnya langsung tersenyum senang....Sehingga dapat dikatakan "Manusia itu pada awalnya atau pada Dasarnya adalah Baik" .

Kemudian disusul oleh Rasa Sedih sehingga di jabang bayi bisa menangis bila sakit, menderita lapar dan rasa sedih...

Setelah usia  nya 3 tahun an dan mulai bisa merespon dan bermain, timbulah rasa marah, takut dan jijik.

Mereka berlima yang berada di menara pusat pengontrol rasa emosi, yang selalu berdebat, berdialog hingga berkelahi, namun mereka berlima tetap selalu kompak bersatu.

Perjuangan JOY si Suka Cita dalam upaya membuat manusia tetap berbaik hati.

Hampir seluruh cerita film ini mengisahkan JOY si suka cita yang identik dengan kebaikan hati manusia , yang mengisahkan dari awal, tengah dan akhir berjuang agar manusia selalu berbuat kebaikan.

Pernah suatu ketika Raley dan keluarganya harus pindah rumah dari Minaosta ke San Faransisco membuat Raley sedih karena harus adatapsi dengan lingkungan yang baru hingga ia menjadi gelisah. 

Joy berusaha keras mengontrol hati Raley agar tetap senang hingga Joy dan Sadness tersedot dan terlempar dari Pusat Menara Kontrol hati Raley hingga hati Raley hanya dikuasai oleh si Marah , si Takut dan si Jijik yang mengakibatkan unkapan hati atau emosi menjadi perbuatan yang negatif yaitu mencuri, membohongi orang tua hingga kabur minggat dari rumah orang tua.

Ternyata bukan hanya Joy tetapi Sadness atau Kesedihan dapat membuat manusia berbuat baik karena Rasa Terharu dan Bahagia.

Dalam usaha Joy kembali ke menara kontrol bersama sadness dan sesampainya di pusat kontrol tersebut yang telah berubah menjadi batu semua alat-alat kontrolnya dan seketika mencair berubah memnjadi semula hingga bisa berfungsi lagi. Hal tersebut terjadi sentuhan tangan Sadness si Kesedihan...Sehingga Joy si Suka Cita merasa nukan dia saja yang dapat membuat manusia merasa bahagia, namun Sadness atau Kesedihan dapat membuat orang menjadi Terharu dan Bahagia hingga akhirnya tentunya orang juga akan berbuat hal-hal yang baik.

Film yang Apik dan perlu extra konsentrasi untuk mencerna pesan isi ceritanya.

Ini tergolong bukan film anak-anak karena mereka hanya bisa menikmati Visualisasi nya saja tanpa dapat mengartikan makna ceritanya. Jadi orang yang lebih tua harus mendampingi dan membantu mejelaskan arti makna film tersebut.

Selamat Menonton....Enjoy the movie...

Penulis : Robert Setiadji

Si Doyan nonton Sembarang Film  apa aja TETAPI tidak Sembarang dalam menulis Ulasan Film.

site : www.diskonasuransi.wordpress.com

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun