Mohon tunggu...
Jagat Alit
Jagat Alit Mohon Tunggu... Novelis - Konten Kreator

Mantan Super Hero. Sekarang, Pangsiun. Semoga Berkah Amin

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

SB-10. Anak Buah Siluman Ular

12 Desember 2023   07:14 Diperbarui: 12 Desember 2023   07:18 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mereka segera berangkat ke rumah Ketua Kampung.

*

Ki Lurah Manggolo Krasak gundah hatinya. Putri kesayangannya Ni Sari Manah terbaring sakit sudah dua pekan belum sembuh juga. 

Dukun-dukun sudah dipanggil untuk menyembuhkan penyakit putrinya, tapi hasilnya nihil. Mereka semua tidak sanggup menyembuhkan penyakit aneh putri kepala kampung.

Ki Lurah Manggolo Krasak tambah kebingungan karena penyakit yang mirip melanda penghuni kampungnya. Penyakit yang lebih parah karena sampai merenggut jiwa.

"Kakang, bagaimana ini? Anak kita belum sembuh juga," kata Nyi Lurah Sasi Asih sambil mengusap air matanya yang tidak mampu dibendungnya lagi.

Derita seorang anak adalah derita orang tuanya, terutama sang ibu yang melahirkan dan membesarkannya.

Mendengar keluhan istrinya, hati Ki Lurah Manggolo Krasak menjadi tidak tega dan semakin galau.

"Apa yang harus kita lakukan lagi Bu? Semua usaha sudah kita lakukan, tapi anak kita belum sembuh juga," kata Ki Lurah Manggolo Krasak pedih.

Suara Kedasih di atas pohon Belimbing membuat hati suami istri semakin larut dalam kesedihan. 

"Ibuuuuuu...," terdengar suara lemah memanggil dari dalam kamar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun