Mei Yang Panas

Meski hujan masih datang bertandang

Tapi tak menampik jika rasa panas meraja

Aku memandang bayanganku sendiri di cermin

Terlihat berpendar, seperti membawa suar yang meniti resah

Ini, Mei penghujung dengan resah kunikmati sungkup panasmu

Keringat menjadi saksi

Dahaga menjadi bukti

Bayanganku pun leleh tak terdefinisi lagi

Aku hanya termangu

Hilang bentuk!