Sendiri Mengunyah Sepi
Mentari masih segaris manis menggantung di atas dedaunan cemara yang menjarum
Angin yang meniup menggoyangkan dalam bias air yang beriak lembut
Menangkap bayangan seekor angsa sendiri menyisipi hari yang melangut sepi
Berenang dalam galau nan memerih
Tanpa kekasih menggambari siang yang sunyi menepi
Hilir menyusuri kembali kesepiaan hari
Berharap ada asa yang terjawab tuntas yang akan membuat esok hari yang datang akan lebih indah
Berenang tanpa menengok, menikmati sepi di dalam bayangan yang juga terasa muram
Kesepian yang menuju sore yang membayang malam yang gelap
Kembali ke sarang tetap sendiri kali ini!
Entah, esok lusa?
Ilustrasi : Pixabay-popular
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H