Mohon tunggu...
Jagat Alit
Jagat Alit Mohon Tunggu... Novelis - Konten Kreator

Mantan Super Hero. Sekarang, Pangsiun. Semoga Berkah Amin

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

[Part 6] Pendekar Naga Langit

26 Desember 2018   13:04 Diperbarui: 26 Desember 2018   16:10 459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendekar Naga Langit.

Mari kita tinggalkan Aji Panjalu yang telah menjadi pewaris ilmu Blambang Suro dedengkot insyaf yang bergelar Pendeta Tertawa Nyawa Binasa dengan menyimpan rahasia Mestika Cakar Naga rapat-rapat di tangan mereka.

Sebelumnya... Di tempat yang berbeda...

Sosok berpakaian biru longgar dengan sorengan pedang berkepala naga di punggungnya. Wajahnya tampan dan gagah. Rambut panjangnya dibiarkan jatuh menutupi sebagian punggungnya yang kekar. Dahinya lebar, alis mata lebar berbentuk sepasang golok melengkung. Matanya tajam cemerlang seperti mata naga, hidungnya mancung dan bibir segaris tegas yang selalu tersenyum.

Dagunya kokoh menambah kesan jantan, Kelana Jati sosok jantan itu yang lebih terkenal dengan Pendekar Naga Langit. Dengan jurus pedang Naga Terbang Merobek Langit dan ajian Amuk Naga Dua Musim yang mengangkat namanya menjadi jagoan nomer satu di Tanah Widyatilka.

Kehebatan dalam ilmu silat dan sakti mandraguna bukan jaminan dirinya mendapatkan wanita idamannya. 

Rara Savitri, gadis cantik lembut dengan sepasang mata bak bintang kejora lebih memilih Raden Birawa sahabatnya. 

Kalau dipikir dengan hati jernih memang mereka sangat cocok. Pasangan yang pas seperti Dewa Kamajaya dengan Dewi Kamaratih. Si tampan dan si cantik.

Raden Birawa seorang kutu kitab, hanya tertarik dengan sastra, lembaran lontar lama, malah berhasil memikat si cantik yang memang mempunyai dasar welas asih itu.

Semula Kelana Jati merasa kecewa, namun setelah ia menyadari bahwa cinta tidak bisa bertepuk sebelah tangan, dan rasa cinta yang murni itu tidak bisa dipaksakan, maka Kelana Jati akhirnya mengalah. 

Sebagai pendekar sejati, tidaklah hatinya akan hancur hanya karena urusan cinta semata. Lagi pula cinta yang dimilikinya adalah cinta yang suci, hanya berpamrih kepada kebahagian orang yang dicintainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun