Dari sisi ini, elit Golkar nyaris tidak pernah cawe-cawe terkait figur yang disokongnya sebagai cawapres. Ini mungkin karena tingginya komitmen Golkar untuk mengusung Airlangga Hartarto. Golkar seperti sengaja ingin memberikan pembahasan cawapres tersebut kepada dua partai lainnya, PPP dan PAN...
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!