Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang melaksanakan Program Pengabdian pada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk menginspirasi siswa siswi SDN Baranggayam yang dilakukan mahasiswa  Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di SD Negeri Baranggayam Kecamatan Karangbinangun, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Kegiatan pendampingan ini merupakan kegiatan di bawah naungan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Universitas Muhammadiyah Malang. Dosen Pembimbing (DPL) kita yaitu, Bapak Ir.ilyas Nuryasin S.Kom, M.Kom
Menginspirasi Melalui Kreasi: Siswa – Siswi SDN Baranggayam Membuat Kerajinan dari Sabun Batang
Dalam semangat pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa kelompok 14 gelombang 1 menggelar proyek kreatif di SDN Baranggayam yang tak hanya melibatkan mahasiswa tetapi juga melibatkan siswa-siswi SD tersebut. Kegiatan ini bukan sekadar menyumbangkan waktu dan tenaga, tetapi juga membawa keceriaan dan keterampilan baru ke dalam kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.Menginspirasi Melalui Kreasi: Siswa – Siswi SDN Baranggayam Membuat Kerajinan dari Sabun Batang
Dalam semangat pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa kelompok 14 gelombang 1 menggelar proyek kreatif di SDN Baranggayam yang tak hanya melibatkan mahasiswa tetapi juga melibatkan siswa-siswi SD tersebut. Kegiatan ini bukan sekadar menyumbangkan waktu dan tenaga, tetapi juga membawa keceriaan dan keterampilan baru ke dalam kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.
Kolaborasi yang Menginspirasi
Pada Jumat, 2 Februari 2024, SDN Baranggayam menjadi saksi dari kolaborasi unik antara mahasiswa kelompok 14 dan siswa-siswi setempat dalam proyek Pengabdian kepada Masyarakat. Kelompok ini bukan hanya menyelenggarakan kegiatan pengabdian biasa, namun mereka memilih untuk membangun keterlibatan dengan melibatkan anak-anak dalam proses kreatif.
Kreasi Sabun Batang: Sentuhan Kecil dengan Dampak Besar
Salah satu highlight dari kegiatan ini adalah pembuatan kerajinan dari sabun batang. Mahasiswa memberikan workshop kepada siswa-siswi SDN Baranggayam tentang teknik dasar dan keterampilan dalam membuat kerajinan dari bahan yang sederhana ini. Dengan panduan dari mahasiswa, anak-anak dengan antusias menggali potensi kreatif mereka dan menciptakan karya seni yang unik.Kreasi Sabun Batang: Sentuhan Kecil dengan Dampak Besar
Salah satu highlight dari kegiatan ini adalah pembuatan kerajinan dari sabun batang. Mahasiswa memberikan workshop kepada siswa-siswi SDN Baranggayam tentang teknik dasar dan keterampilan dalam membuat kerajinan dari bahan yang sederhana ini. Dengan panduan dari mahasiswa, anak-anak dengan antusias menggali potensi kreatif mereka dan menciptakan karya seni yang unik.
Proses Pembuatan yang Penuh Warna
Dalam suasana penuh kegembiraan, mahasiswa kelompok 14 memandu siswa-siswi melalui setiap langkah pembuatan kerajinan sabun batang. Dari memilih warna, mengukir motif, hingga menyusun desain, anak-anak diajak untuk mengeksplorasi imajinasi mereka. Hasilnya, Ruang kelas SDN Baranggayam dipenuhi dengan warna-warni sabun batang yang mencerminkan kreativitas setiap siswa.
Proses Pembuatan yang Penuh Warna
Dalam suasana penuh kegembiraan, mahasiswa kelompok 14 memandu siswa-siswi melalui setiap langkah pembuatan kerajinan sabun batang. Dari memilih warna, mengukir motif, hingga menyusun desain, anak-anak diajak untuk mengeksplorasi imajinasi mereka. Hasilnya, Ruang kelas SDN Baranggayam dipenuhi dengan warna-warni sabun batang yang mencerminkan kreativitas setiap siswa.
 Momen Penutup yang Penuh Haru
Sebagai penutup kegiatan, mahasiswa kelompok 14 menyelenggarakan seremonial penyerahan hasil karya siswa-siswi kepada masyarakat setempat. Suasana haru terasa di ruang kelas saat anak-anak dengan bangga memamerkan karyanya. Sementara itu, mahasiswa memberikan apresiasi kepada setiap peserta, menciptakan ikatan yang kuat antara mereka.
Dampak Positif dan Pelajaran Hidup
Kegiatan ini tidak hanya memberikan keceriaan dan keterampilan kreatif kepada siswa-siswi SDN Baranggayam, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai kolaborasi, kreativitas, dan tanggung jawab kepada mahasiswa kelompok 14. Interaksi ini menjadi bukti bahwa pengabdian kepada masyarakat bisa menjadi saluran untuk membangun hubungan yang erat dan menginspirasi perubahan positif.
Kesimpulan: Jejak Baik Menuju Masa Depan yang Cerah
Mahasiswa kelompok 14 gelombang 1 tidak hanya meninggalkan SDN Baranggayam dengan kerajinan sabun batang yang indah, tetapi juga dengan kenangan tak terlupakan dan hubungan yang diperkuat antara mereka dan masyarakat setempat. Keberhasilan proyek ini menjadi inspirasi bagi proyek-proyek pengabdian berikutnya dan menyisakan jejak baik menuju masa depan yang lebih cerah bagi semua yang terlibat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H