Di Indonesia banyak sekali perguruan tinggi mulai dari negeri ataupun swasta. Dalam perguruan tinggi menyediakan banyak sekali jurusan mulai dari jurusan teknik, pendidikan, sastra dan lain-lain. Sehubungan dengan hal tersebut banyak sekali yang masuk ke jurusan tertentu dengan berbagai alasan entah itu karena lapangan kerja di bidang nya yang banyak atau yang masuk jurusan tersebut karena setelah lulus ingin membuka usaha sendiri di bidangnya dan lain-lain. Akan tetapi, seringkali sebagian mahasiswa merasa minder karena merasa salah setelah masuk jurusan yang di ambil.Â
   Jurusan pendidikan bahasa dan sastra Indonesia adalah salah satu jurusan yang dianggap sepele. Ada berbagai latar belakang kenapa mahasiswa bisa ambil jurusan tersebut mulai dari terpaksa, ada yang masuk jurusan tersebut karena ingin menghindari matematika. Akan tetapi tidak semua seperti itu masih ada sebagian yang ingin masuk jurusan tersebut karena dari niat dan ingin memperdalam ilmunya.
   Siapa sangka jurusan yang di pandang sepele bagi masyarakat memiliki banyak keuntungan dan peluang. Pastinya semua jurusan kuliah itu memiliki kelebihan. Berikut adalah keuntungan dan peluang mahasiswa jurusan pendidikan bahasa dan sastra Indonesia.
Menjadi Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia.
Lulusan sarjana pendidikan bahasa dan sastra Indonesia memiliki peluang untuk menjadi seorang guru. Karena pada jurusan juga mempelajari cara berprofesi guru yang benar sekaligus teori" yang berkaitan Dengan mata pelajaran bahasa Indonesia.
Menjadi Guru Bahasa Daerah.
Dalam jurusan pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. Tidak hanya mempelajari tentang bahasa Indonesia. Namun, menjelang semester akhir mahasiswa akan ditawarkan untuk berkonsultasi ke mana jurusannya. Misalnya ke bahasa Jawa disini lulusan jurusan tersebut bisa bisa memiliki peluang menjadi guru bahasa jawa.
Menjadi Guru Ekstrakurikuler Teater.
Siapa sangka kesenian dibidang teater di berbagai sekolah menjadi salah satu unggulan. Dikarenakan teater adalah salah satu pertunjukan yang diminati dalam masyarakat. Disisi lain, perlombaan-perlombaan teater sangat banyak. Sehubungan dengan hal itu, pendidikan bahasa dan sastra Indonesia juga mempelajari tentang teater  secara teori dan praktek. Sehingga, bisa mendapat peluang untuk menjadi guru ekstrakurikuler teater.
Bekerja di bidang perpustakaan.
Jurusan pendidikan bahasa dan sastra Indonesia juga mempelajari tentang ilmu perpustakaan. Ilmu ini mempelajari pengelolaan informasi yang tercetak (buku) dan bukan tercetak. Pengelolaannya juga berbasis teknologi, informasi ataupun manajemen.