5 Makanan Khas Jogja yang Bikin Rindu

Menjelajahi tempat wisata di Jogja tentu tak lengkap tanpa mencicipi makanan khas Jogja. Apalagi buat kamu pecinta wisata kuliner, merasakan makanan khas Jogja adalah salah satu hal yang paling wajib di daftar itinerarymu. Nah, kalau belum tahu makanan apa yang wajib dicoba di Jogja, simak lima makanan khas Jogja ini ya!

1. Gudeg

source: Tribun Travel

Kalau ditanya apa makanan khas Jogja, Gudeg pasti jadi kuliner pertama yang kamu ingat. Tak salah, karena gudeg ini disinyalir telah ditemukan tahun 1500-an.

Saat itu, para prajurit memanfaatkan pohon nangka dan kelapa yang banyak tumbuh di Alas Mentaok, Kotagede, tempat mereka membangun Kerajaan Mataram Islam. Proses mengaduk yang menggunakan alat mirip dayung perahu (hangudeg) inilah yang membuatnya disebut gudeg.

Gudeg juga menjadi salah satu makanan rakyat saat masa penjajahan Belanda. Kemudian, berdirinya Universitas Gajah Mada menjadi poin penting gudeg dikenal luas dan menjadi ikon kuliner Jogja seperti sekarang ini karena pada saat itu gudeg mulai banyak dijual.

Tak hanya bisa kamu cicipi saat berkunjung ke Jogja saja, kamu pun juga bisa menjadikannya sebagai buah tangan karena kini terdapat gudeg kering yang dikemas dalam kaleng sehingga tahan lama.

Selain terbuat dari buah nangka, ada juga gudeg dari putik bunga muda pohon kelapa atau yang sering disebut langka. Makanan khas Jogja ini sangat langka karena yang menjual tak sebanyak gudeg pada umumnya. Rasanya juga lebih gurih dari gudeg biasanya yang cenderung manis. Bagi yang sudah sering mencicipi gudeg, jangan lupa mampir mencicipi gudeg manggar kalau ke Jogja.

2. Sate Klatak

source: Pergikuliner

Daging kambing muda yang empuk dipadu dengan kuah kari atau gulai, bayangin saja tentu kamu sudah tak tahan untuk segera mencoba. Apalagi ditemani dengan sepiring nasi hangat, harimu terasa lengkap. Rahasia dari empuknya makanan khas Jogja ini terletak dari tusuk sate yang digunakan. Kalau biasanya dari bambu, sate klatak ini pakai tusuk sate dari jeruji sepeda sehingga sate memiliki kematangan yang merata. Unik banget, kan?

Nama klatak sendiri berasal dari bunyi sate kambing ini ketika dibakar. Karena sebelumnya ditaburi garam, maka akan muncul suara kemeretek. Ini yang jadi perbedaan sate klatak dengan sate kambing pada umumnya yang dibumbui dengan kecap. Nah, kalau pengen nyobain makanan khas Jogja ini, cukup pergi ke daerah Pleret, Bantul yang jadi tempat asalnya.

3. Mangut Lele

source: Tribun Kaltim

Makanan khas Jogja yang satu ini juga bakal bikin kamu ngiler. Mangut lele ini sebenarnya adalah lele yang diolah dengan kuah santan pedas. Salah satu yang melegenda adalah Mangut Lele Mbah Marto yang ada di daerah Bantul. Kalau kesana, kamu bisa melihat cara pembuatannya langsung dan mengambil sendiri makananmu.

Ketika mau mencicipi, siap-siap, rasa gurih bercampur pedasnya akan bikin kamu ketagihan. Apalagi mangut lele biasanya dimakan dengan beragam sajian pendamping. Ada telur gudeg, tahu opor, gudeg, urap-urap, sampai sambal krecek. Tambah menggoda selera, kan?

4. Mie Lethek

source: Travelingyuk

Bakmi jawa memang begitu populer hingga sekarang. Padahal ada juga mie lethek, makanan khas Jogja tepatnya berasal dari daerah Bantul yang berbahan dasar mie. Lethek dalam bahasa jawa berarti kotor. Iya, sekilas ketika memandang mie yang disajikan tampak kusam atau kotor. Jangan keburu nggak berselera, karena ketika kamu coba, kamu akan menemukan keistimewaannya.

Warna mie ini sebenarnya berasal dari bahan dasarnya yaitu tepung tapioka dan gaplek atau ubi ketela. Adanya ubi ketela inilah yang membuat warna mie menjadi kusam. Mie lethek ini pun dimasak di atas anglo dengan tambahan ayam suwir, kol, dan tomat. Jenisnya ada mie lethek goreng, mie lethek rebus, dan ada pula yang dicampur dengan nasi goreng magelangan.

5. Oseng-Oseng Mercon

source: Tribun Travel

Bagi pecinta makanan pedas, jangan lewatkan makanan khas Jogja yang satu ini. Pedasnya yang luar biasa di lidah membuat makanan ini dinamakan mercon. Oseng-oseng mercon ini merupakan daging sapi atau kambing, lemak, jeroan, dan tulang muda yang dimasak pedas dengan aneka bumbu dan jumlah cabe rawit yang tak terkira. Selain sapi atau kambing, ada juga yang menggunakan daging ayam atau ceker. Disajikan dengan nasi hangat, pedasnya bakal bikin kamu rindu.

Gimana? Tertarik mencoba makanan khas Jogja? Ayo #JadiPergikeJogja saja. Karena tempat-tempat legendaris kuliner Jogja ini letaknya berjauhan, untuk menuju ke masing-masing lokasi bisa dengan menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa.

Kalau kamu nggak pengen nyasar dan ribet mengendarai sendiri, kamu juga bisa menggunakan paket-paket wisata yang ada seperti yang disediakan oleh JadiPergi. Ada beragam paket-paket wisata khusus kuliner yang bisa kamu pilih. Kuy, install aplikasi JadiPergi sekarang juga!