Mohon tunggu...
Jacob Dethan
Jacob Dethan Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Pencinta Teknologi dan Dunia Pendidikan Tinggi

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Transisi ke Mobil Listrik

21 Agustus 2019   14:40 Diperbarui: 21 Agustus 2019   14:45 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tapi, baterai adalah komponen yang mahal dari mobil listrik dan usia pemakaian baterai akan berkurang ketika kita menggunakan sistem fast charging atau super fast charging secara rutin. Mengisi ulang daya baterai bisa diandaikan dengan kita menuangkan air ke nampan es. Terlalu banyak air dan terlalu cepat akan menyebabkan tumpahnya air. Sehingga pengisian daya baterai secara perlahan sebetulnya metode yang lebih ramah terhadap usia penggunaan baterai.

Sehingga, proses pengisian ulang daya baterai mobil listrik yang paling ideal adalah dilakukan di rumah pengguna mobil listrik. Mobil bisa di charge di waktu malam dan siap untuk digunakan di pagi hari. Tapi, metode ini setidaknya membutuhkan daya listrik 5.500 VA untuk pengisian daya baterai Nissan Leaf 40 kWh yang akan memakan waktu sekitar 8 jam.

Durasi tsb juga bisa dicapai jika rumah tsb tidak menggunakan beban listrik besar lainnya seperti AC dan mesin pompa air. Jika beban-beban besar tsb juga digunakan maka pengguna mobil listrik sebaiknya memiliki kapasitas daya terpasang dari PLN minimal 6.600 VA.

Untuk itu, pelanggan PLN yang memiliki kapasitas daya terpasang di bawah 6.600 VA sebaiknya mempertimbangkan untuk menaikkan kapasitas tsb jika memiliki ketertarikan untuk menggunakan mobil listrik ke depannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun