Mohon tunggu...
Jacob Dethan
Jacob Dethan Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Pencinta Teknologi dan Dunia Pendidikan Tinggi

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Sampai Kapan Pemadaman Listrik Sering Terjadi?

27 Juli 2016   10:41 Diperbarui: 1 Agustus 2016   09:25 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apakah PLN terus yang harus disalahkan untuk sering terjadinya pemadaman listrik?  Jika kita browsing mencari penyebab pemadaman listrik, akan kita temukan berbagai alasan yang disampaikan pihak managamen PLN seperti:

  • Adanya pemeliharan dan perbaikan sistem maupun perangkat.
  • Adanya uji coba penyambungan pembangkit baru.
  • Adanya masalah jaringan maupun pembangkit.
  • Kurangnya kapasitas pembangkit, dan sebagainya.

Setelah tinggal selama dua tahun di Australia, ada hal mendasar yang saya temukan  berbeda terhadap sistem penyediaan listrik kita:

"Supplier listrik di Australia tidak hanya satu. Masyarakat bebas memilih supplier listrik yang ingin dipakainya. Jika kualitas listrik dari supplier yang dipilih kurang memuaskan, pengguna dengan mudahnya tinggal beralih ke supplier lain. Tarif setiap supplierpun berbeda dan masing-masing menawarkan keunggulannya. Hal inipun berlaku untuk supplier bahan bakar, ada begitu banyak tempat pengisian bahan bakar dari supplier yang berbeda bukan hanya satu seperti di Indonesia."

Dengan menerapkan pemain tunggal dalam bisnis kelistrikan, Indonesia telah secara langsung mengambil resiko mempercayakan konsumsi listrik jutaan warga negaranya hanya kepada satu perusahaan. Jika Negara kita bebas korupsi dan managemen PLN berhasil menjalankan standar pelayanan dengan level kepuasan pelanggan yang memuaskan, maka hal tersebut bukanlah suatu masalah. Akan tetapi, disetiap proyek pembangunan pembangkit maupun jaringan PLN hampir dipastikan selalu melibatkan banyak pihak di mana peluang korupsi itu bisa terjadi.

Apakah Negara bisa memastikan bahwa semua proyek dikerjakan berdasarkan spesifikasi yang ditentukan? Jika pembangkit yang dipakai tidak memenuhi standar dan hanya mampu beroperasi dalam waktu yang singkat, pemadaman listrik akan terus terjadi. Ini hanya salah satu penyebab masalah listrik kita.

Sampai saat ini PLN dengan leluasa melakukan pemadaman listrik kapanpun jika dibutuhkan dan masyarakat tidak memiliki pilihan lain selain menerima kondisi tersebut. Demonstrasi pernah dilakukan masyarakat kota kupang terhadap PLN bahkan terjadi dikota lain seperti berita ini

Saran saya untuk pemerintah kita:

1. Berilah kesempatan untuk pihak swasta yang mau menjadi supplier listrik di Negara kita. Dengan adanya penyedia listrik yang lain, maka PLN akan terpacu untuk meningkatkan pelayanannya jika tidak ingin ditinggalkan kosumennya.

2. Rumah saya di kota kupang di datangi petugas PLN dan langsung diganti ke meteran prabayar tanpa persetujuan saya. Mengapa hal ini harus di paksakan? Daerah tempat tinggal saya di Australia tetap menggunakan sistem pembayaran pasca bayar. Tidak semua orang mempunyai waktu untuk mengisi token tersebut setiap saat. Kita bisa melihat no handphone kita, ada orang yang suka menggunakan pra bayar tetapi ada orang yang suka menggunakan pasca bayar yang tidak mau repot mengisi pulsa setiap saat. Yang menjadi intinya pembayaran tetap dilakukan.

3. Tingkatlah prosedur trouble shooting PLN. Minimalkan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan gagguan yang terjadi. Selama 2 tahun di Australia saya hanya mengalami sekali pemadaman dalam durasi 30 menit untuk maintenance yang sudah diberitahukan 2 minggu sebelumnya.

4. Tingkatkanlah penggunaan sumber daya terbarukan sebagai potensi penyediaan listrik untuk masyarakat terutama untuk masyarakat yang tinggal di daerah terpencil yang sulit di jangkau jaringan distribusi PLN. Terima kasih karena pemerintah sudah banyak membangun pembangkit-pembangkit yang menggunakan energi terbarukan. Program-program tersebut harus terus dijalankan dan ditingkatkan.  

 

Salam,

Jacob Dethan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun