Sebagaimana dikutip kolom Kompas tersebut, Judy Tatelbaum, pekerja sosial bidang psikiatri ini mengajak untuk tidak menyangkal kematian (sebagai sesuatu yang pasti). Tanpa takut pada kematian, kita dapat hidup dengan lebih semangat dan dapat mengambil lebih banyak  kesempatan dan berani mengambil risiko.
Dengan kesiapan psikologis terhadap kematian pula kita dapat memilih membangun hubungan yang lebih dekat dengan orang lain, khususnya dengan orang-orang yang mengasihi kita.
Membaca dan mengunyah pelan-pelan kabar demi kabar duka yang ada, mengajak saya untuk menerima gagasan bahwa hidup ini singkat. Bahwa "Urip mung mampir ngombe ning ndunyo." Dan selalu siap untuk menerima dan mengembangkan kesempatan hidup yang hari ini masih diperkenankan untuk kita jalani. (KOB)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H