Mohon tunggu...
Jack Soetopo
Jack Soetopo Mohon Tunggu... -

Pensiunan Tk Becak, berasal dari Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara yang kini tinggal di Denpasar, Bali.\r\nemail jacksoetopo@gmail.com, jack.soetopo@facebook.com or Please dial (571) 306-1588 or tinggalkan Pesan...................\r\ndiscoveramericaindonesia.blogspot.com\r\njacksoetopo.newsvine.com\r\n” What we think determines who we are. Who we are determines what we do. The actions of men or women are the best interpreters of their thoughts.”\r\nOur Thought determine our destiny. Our destiny determines our legacy.By John Locke.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

(Fiksiono) Trend Lama Makan Apel Washington, Kursi Jerman

18 Januari 2012   22:50 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:42 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalau Khilaf, menangis buaya,
Kalau Khlaf, muntah muntah pura pura diare,
Kalau Khilaf, pura pura hilang ingatan,
Kalau Khilaf, pura pura tuli dan buta.

Kursi Mahal Memalukan bangsa,
Itu hanya kesalahan administrasi saja,
Salahkan Bendahara kan itu sudah tugas nya,
Bendahara yang Pasang Badan menutupi Si Kebo Jalang.

Preman Tanah Abang juga bisa,
Preman Pasar Koja juga bisa,
Preman Sindang barang juga bisa,
Kalau hanya pasang Badan.

Hukuman hanya kesalahan administrasi,
Rekening rampokan tidak ada yang berani utak atik,
Polisi dan KPK, mereka di suguhkan SMS, sudah BUNGKAM
Jaksa dan Hakim, mereka di suguhkan duren Bali sudah Melempem.

Rakyat hanya jadi sapi perah dan liability saja.

Rakyat yang pemaaf hanya jadi jaminan Hutang saja,
Bak Barang Gadai yang di jamin di Bank Dunia,
Bak Kambing yang siap di sembelih di saat hari raya.

Bagaimana kursi ....Jerman Odong Odong,
Anak ABG pun tahu...itu hanya Odong Odong,
Sandiwara Para Pelawak Cabul masa kini,
Secara sistematis membodohkan rakyat Indonesia.

Guru guru hanya jadi timbal,
Dosen dosen hanya makan gaji buta,
Duduk manis menikmati gaji,
Dengan senyum miris tetapi mau juga dengan apel biar apel Malang....


Jack Soetopo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun