Mohon tunggu...
Jack Soetopo
Jack Soetopo Mohon Tunggu... -

Pensiunan Tk Becak, berasal dari Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara yang kini tinggal di Denpasar, Bali.\r\nemail jacksoetopo@gmail.com, jack.soetopo@facebook.com or Please dial (571) 306-1588 or tinggalkan Pesan...................\r\ndiscoveramericaindonesia.blogspot.com\r\njacksoetopo.newsvine.com\r\n” What we think determines who we are. Who we are determines what we do. The actions of men or women are the best interpreters of their thoughts.”\r\nOur Thought determine our destiny. Our destiny determines our legacy.By John Locke.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Drama

Hujan Deras di Kolong Jembatan

11 Januari 2012   06:31 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:02 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Nah...kan benar kata mbok, panjendenengan ini ngayal tentang Adindanya lagi," seru mbok Siti.

"Yeahh..saya hanya menghayal di kampung dengan kebun dan gubug sederhana tepi pantai, mbok."
"Dan lagi Menghayal kan Gratis, mana ada di Jakarta yang tidak gratis,
ke WC bayar, Mandi Bayar, tidur di kolong jembatan saja bayar,
jangan jangan nanti kalau menghirup udara harus bayar juga, "
sambil tertawa lirih.

"Karumu dewe lah, mas Jack. Percaya deh, Adinda mu sudah pergi dan melupakan mu,"jawabnya ketus.

Mungkin juga....
Mungkin juga....

Tetapi indahkan kalau terus mengingat senyum dan tawa nya,
Indahkan mengingat kasih yang pernah ada,
Indahkan mengingat kecupan kasih mesranya.
Yang membuat hari2 di padang gurun tetap dekat di hati....

Teringat lagu "Dont Stop Believin" by Journey

Lanjutan dari kisah "Perjalanan Tukang Becak Mencari Adinda."
PERJALANAN TUKANG BECAK MENCARI ADINDA

Jack Soetopo

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Drama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun