Mohon tunggu...
St. Jakaria
St. Jakaria Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mencari dan semoga mendapatkan kebenaran, pengetahuan, pengertian, dan kebijaksanaan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengenai Orang Nasrani, Mana yang Benar?

15 September 2015   14:41 Diperbarui: 19 September 2015   09:09 575
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dua hal yang sering disorot sehubungan dengan orang kristen adalah bahwa ajaran Yesus Kristus hanya untuk umat Israel dan orang kristen memiliki sifat senang memaksakan agamanya kepada orang lain sebagaimana 'firman Allah' pada surah al baqarah 120 yang artinya: Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepadamu hingga kamu mengikuti agama mereka.

Jika kita mempelajari Injil, pada awalnya memang Yesus memerintahkan para muridnya mengabarkan ajarannya khusus kepada umat Israel. Hal ini dapat dilihat pada Matius 10:5-6 ketika Yesus memerintahkan kepada para muridnya: Janganlah kamu menyimpang ke jalan bangsa lain atau masuk ke dalam kota Samaria, melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel. Para murid Yesus pun kemudian mengabarkan ajaran Yesus di antara umat Israel. Setelah selesai melakukan perintah Yesus, para murid kembali lagi bersama-sama dengan Yesus.

Perintah Yesus kepada para muridnya untuk mengabarkan ajarannya ke segala bangsa merupakan perintah Yesus setelah para murid berkumpul kembali dengan Yesus. Yesus memerintahkan para muridnya pergi ke segala bangsa dan menjadikan semua bangsa murid Yesus dan mempermandikan dalam nama Allah Bapa, Putra, dan Roh Kudus.

Orang kristen yang memiliki sifat memaksakan agama kepada orang lain sebagaimana 'firman Allah' pada surah al baqarah 120 juga tidak beralasan. Dalam Injil, Yesus memerintahkan para murid mengabarkan ajarannya tanpa paksaan, apalagi dengan kekerasan atau kekejian.

Firman Allah adalah kebenaran. Dan firman Allah telah dan akan terbukti kebenarannya. Firman Allah yang mana yang benar?

--------

Dapat dibaca tulisan lainnya:

'Tuhan Yesus bukan Tuhan Allah' di http://m.kompasiana.com/j4k4214/tuhan-yesus-bukan-tuhan-allah_55dfff904123bd0707d55c3f

'Kabah, berhala atau bukan?' di http://m.kompasiana.com/j4k4214/kabah-berhala-atau-bukan_55de90507193736105819914

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun