Mohon tunggu...
Jonathan Festly Samuel
Jonathan Festly Samuel Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Masih dibangku kuliah saat menulis bio ini. Berharap bisa keterusan menulis di laman ini

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Suara Merdeka dalam Karakteristik Media Baru

4 September 2018   03:38 Diperbarui: 5 September 2018   11:05 1086
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

68 tahun sudah Suara Merdeka berdiri dan menerbitkan berita bagi masyarakat Jawa Tengah. Sesuai dengan slogannya kini, Suara Merdeka tidak hanya hadir di setiap sudut provinsi. Sebagai "Perekat Komunitas Jawa Tengah", Suara Merdeka Group juga menghadirkan divisi usaha dalam bentuk digital.

Pada mulanya,

Tanpa meninggalkan bentuk lamanya, www.suaramerdeka.com hadir sejak 14 September 1996. Awalnya, suaramerdeka.com hanya mengambil sebagian dari media cetak SM. Kemudian pada awal tahun 2000, barulah berita aktual yang disajikan untuk memenuhi kebutuhan pembaca akan keterkinian informasi.

Dan kini

Selain menghadirkan dalam bentuk website, SM juga menyajikan konten dalam format mobile yakni SM News. Fitur ini dapat memudahkan pembaca untuk mengakses suaramerdeka.com darimana saja. Tidak hanya itu rubrikasi berdasarkan letak geografis, seperti Semarang Metro, Solo Metro, Suara Banyumas, dan Suara Pantura, juga dapat dinikmati pengguna suaramerdeka.com.

suaramerdeka.com dalam Kacamata Media Baru

Hadir dalam era Media Baru membawa tuntutan baru juga bagi SM untuk menyediakan fitur yang mampu memfasilitasi pengguna media. Lantas seperti apa fitur yang telah disediakan SM melalui suaramerdeka.com? Berikut uraian karakteristik Media Baru suaramerdeka.com


Digital dan Hipertekstualitas

Sebagian besar data yang diolah oleh suaramerdeka.com merupakan konversi teks dan foto saja kedalam bentuk digital.

SMTV suaramerdeka.com
SMTV suaramerdeka.com
Pada halaman "Tentang Kami" dituliskan bahwa terdapat situs lain yang memuat berita dalam bentuk video, suaramerdeka.tv, yang dirilis sejak 2011. Namun kini suaramerdeka.tv digabungkan sebagai salah satu kanal yang ada di suaramerdeka.com yang dapat diakses di www.suaramerdeka.com/smtv.

105.2 SSFM suaramerdeka.com
105.2 SSFM suaramerdeka.com
Disetiap halaman situs tersedia kotak dengan label tautan SSFM 105.2 FM, namun tautan tidak mengarah pada halaman lain. Mungkin sementara layanan streaming ke SSFM masih dalam perbaikan.

E-Paper suaramerdeka.com
E-Paper suaramerdeka.com
Selain menyajikan dalam bentuk online, suaramerdeka.com juga menyediakan kanal khusus bagi pengguna media SM yang berlangganan ePaper. Sehingga hanya dapat dilihat halaman berupa verifikasi masuk sebagai member.

Dengan begitu suaramerdeka.com menyediakan setidaknya foto, video, teks, radio, dan koran yang dikonversi dalam bentuk digital dan dapat diakses melalui situs www.suaramerdeka.com.

Kanal- Kanal suaramerdeka.com
Kanal- Kanal suaramerdeka.com
Situs suaramerdeka.com dibagi kedalam 15 kanal. Didalam kanal tersebut dibagi kembali kedalam beberapa kategori. Layaknya membaca koran secara konvensional, pembagian masing-masing kanal suaramerdeka.com juga terbagi layaknya rubrikasi pada harian Suara Merdeka.

Pencarian suaramerdeka.com
Pencarian suaramerdeka.com
Selain itu ada dua fitur lain yang dapat membantu pengguna menemukan berita yang disukai. Yang pertama adalah fitur pencarian. Dengan memasukan kata kunci yang kita cari, akan muncul berita-berita yang terkait dengan kata kunci yang kita pilih.

Tautan kaki suaramerdeka.com
Tautan kaki suaramerdeka.com
Kedua, adalah kolom anjuran yang terletak di bagian kaki situs suaramerdeka.com. Selain itu pengguna juga dapat melihat beberapa anjuran kata kunci yang sedang banyak dicari pengguna lainnya.

Virtual dan Simulasi

Dapat diamati bahwa baik versi aplikasi smartphone ataupun website tidak jauh berbeda. Konversi data menjadi digital hanya terbatas pada teks dan foto sehingga secara virtual menikmati kedua platform ini tidak jauh berbeda dengan menikmati melalui bentuk konvensional.

Contoh Video di SMTV suaramerdeka.com
Contoh Video di SMTV suaramerdeka.com
Fitur kanal SMTV kurang dimanfaatkan secara maksimal. Pertama video masih terhubungkan dengan situs pencarian video, youtube.com. Yang terjadi adalah video tidak terputar secara berurutan pada konten SMTV, tetapi dilanjutkan terputar secara acak dari youtube.com.

Sementara Video tidak terhubung secara langsung ke berita di kanal lain, sehingga tidak memudahkan pengguna saat berselancar didalam SMTV.

Galeri Foto suaramerdeka.com
Galeri Foto suaramerdeka.com
Selain itu terdapat juga kanal yang berisi galeri foto. Foto tidak dapat ditampilkan secara slideshow otomatis. Pengguna harus mengatur pergantian foto sesuai yang mereka ingini. Selain itu foto yang tersedia sebagian besar berada pada resolusi yang kecil sehingga tidak begitu jelas untuk dilihat tanpa caption.

Interaksi dan Keterjaringan

Kolom Komentar suaramerdeka.com
Kolom Komentar suaramerdeka.com
Interaktivitas di dalam portal ini difasilitasi dengan fitur chat dari Disqus. Sekitar 20 artikel yang sudah dibuka, tidak ada satupun komentar yang diberikan pengguna terkait 20 artikel tersebut.

Pengumpan suaramerdeka.com
Pengumpan suaramerdeka.com
Untuk hal keterjaringan SM menyediakan jalan pintas untuk mengikuti akun resmi Suara Merdeka diberbagai media sosial.

Tautan berbagi suaramerdeka.com
Tautan berbagi suaramerdeka.com
Selain itu tersedia juga di bawah setiap judul artikel tautan untuk membagikan artikel ke media sosial atau aplikasi chatting.

Secara keseluruhan, Suara Merdeka sudah menunjukan kesiapannya sebagai media konvergensi. Namun dalam hal penyuguhan konten sepertinya perlu dikembangkan kembali. Mengingat teknologi sudah semakin maju dan mengemas berita secara kreatif menjadi hal yang penting.

Itu tadi adalah analisis saya terhadap suaramerdeka.com, jika ada yang tidak anda setujui atau masukan lainnya silahkan tinggal kan jejak anda dikolom komentar. Salam Literasi!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun