Mohon tunggu...
Izzul Fadhil Ihsani
Izzul Fadhil Ihsani Mohon Tunggu... Lainnya - Freelance

wong Tegal sing biasa bae

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Ngantuk Habis Sahur? Lakukan Tips Ini agar Kamu Tidak Ngantuk Setelah Sahur

6 April 2023   16:00 Diperbarui: 6 April 2023   16:17 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar oleh Andrew di Pixabay

Siapa yang setelah sahur merasa ngantuk? Cukup dijawab di dalam hati masing-masing saja. Tidak bisa dipungkiri bahwa ngantuk menjadi salah satu godaan dalam melakukan puasa. Menurut KBBI, ngantuk berasal dari kata kantuk yang berarti rasa ingin tidur. Ngantuk dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti kelelahan dalam bekerja, kurang tidur, dan sebagainya.

Banyak cara yang dapat kita lakukan agar terhindar dari rasa kantuk khususnya setelah makan sahur. Penasaran? Simak tipsnya di bawah ini!

Baca juga: 6 Amalan Bulan Ramadan, Nomor 3 Sering Ditinggalkan!

1. Mandi Sebelum Subuh

Setelah sahur sembari menunggu waktu subuh, ada baiknya kita mandi agar badan menjadi lebih segar. Selain dapat menghilangkan rasa kantuk, ternyata terdapat manfaat apabila kita mandi menggunakan air hangat sebelum subuh, diantaranya dapat menyembuhkan sakit kepala, menurunkan kadar gula, menghilangkan stres, menurunkan tekanan darah, dan melepaskan racun.

2. Tidak Begadang yang Unfaedah

Begadang dapat menjadi pemicu terjadinya rasa kantuk apabila kita melakukannya. Bahkan Raja Dangdut Rhoma Irama pun menyebutkan dalam lagunya bahwa begadang tidak boleh dilakukan jika tidak bermanfaat atau unfaedah untuk diri kita. Berkenaan dengan ini Rasulullah SAW bersabda, "Di antara kebaikan Islam seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak bermanfaat" (HR. Tirmidzi).

Melansir dari Siloamhospitals.com, begadang akan memicu terjadinya obesitas, menyebabkan masalah mental, menurunnya sistem imun, menurunkan fokus, memunculkan masalah kulit, memicu diabetes, dan menurunkan gairah seksual

Jika kita begadang untuk beribadah kepada Allah SWT itu silahkan saja, terlebih di bulan Ramadan ini kita harus memperbanyak ibadah karena Allah menjanjikan pahala yang berlipat ganda bagi kita. Namun jika begadang yang kita lakukan hanyalah untuk kegiatan unfaedah seperti nongkrong, ngegame, scroll medsos, ataupun sleep call hingga larut malam maka itu akan menimbulkan rasa ngantuk setelah sahur.

3. Jangan Makan Berlebih Saat Sahur

Makan sahur adalah salah satu upaya agar kita tidak cepat merasa lapar saat menjalani puasa. Akan tetapi bukan berarti kita harus makan sebanyak-banyaknya sampai begah. Kita makan secukupnya saja, karena sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, Allah SWT berfirman.

"Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaianmu yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan" (QS. Al A'raf: 31).

Apabila kita merasa kekenyangan, maka rasa malas untuk melakukan sesuatu akan timbul, termasuk juga rasa kantuk setelah sahur sehingga kita melalaikan kewajiban untuk salat subuh.

4. Kejar Target Khatam Al Quran

Jika setelah sahur masih ada waktu, dapat dimanfaatkan untuk tilawah Quran, apalagi yang sudah mempunyai target untuk mengkhatamkan Al Quran, maka ini salah satu kesempatan agar target tersebut bisa tercapai. Semakin banyak lidah kita dibasahi dengan bacaan Al Quran ketika Ramadan, maka semakin banyak ganjaran yang akan kita dapatkan kelak di kemudian hari nanti.

Baca juga: Tips Khatam Al-Qur’an di Bulan Ramadan

5. Berdoa

Sebagai manusia biasa tentunya kita tidak luput dari salah dan dosa. Sebaik-baik orang berbuat dosa adalah yang beristighfar dan berdoa meminta ampunan Allah SWT. Waktu sahur adalah salah satu waktu yang mustajab untuk berdoa, Allah berfirman.

"Dan orang-orang yang meminta ampun di waktu sahur" (QS. Ali Imaran: 17).

Bukan ngantuk apalagi tidur, hendaknya kita memperbanyak berdoa di waktu ini. Allah turun ke langit dunia di waktu sepertiga malam terakhir yaitu seperti waktu sahur. Saat itu doa akan dikabulkan oleh Allah dan permintaan dipenuhi. Rasulullah SAW bersabda, "Rabb kita tabaraka wa ta'ala turun ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Lantas Allah berfirman, "Siapa saja yang berdoa kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku beri. Siapa yang meminta ampunan kepada-Ku, maka akan Aku ampuni" (HR Bukhari Muslim).

Baca juga: Bulan Puasa Mager Ngapa-Ngapain? Yuk, Lakukan Kegiatan Ini Biar Tetap Produktif!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun