Dosen KSDP UM dengan timnya menyelenggarakan seminar pengabdian terkait pelatihan penyusunan butir soal berbasis kemampuan numerasi bagi guru SD di Kota Malang. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dengan tujuan agar guru memiliki wawasan, pemahaman, dan keterampilan dalam menyusun butir soal berbasis kemampuan numerasi, serta memiliki sikap positif dan kepercayaan diri terhadap numerasi. Kegiatan pelatihan pelatihan ini dilaksanakan dalam 3 sesi terhitung pada tanggal 16, 23, dan 30 Oktober 2021. Kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh sekitar 20 guru SD yang berasal dari SDN Bareng 3, SDN Bunulrejo 3, SDN Buring, SDN Karangbasuki 1, SDN Klojen, SDN Lesanpuro 1, SDN Lowokwaru 1, SDN Pandanwangi 1, SDN Pisangcandi 1, SDN Pisangcandi 4, SDN Polehan 1, SDN Rampal Celaket 2, dan SDN Sawojajar 5.
Pada sesi pertama kegiatan pelatihan dilakukan secara tatap muka yang bertempat di Kampus 2 Universitas Negeri Malang dan berlangsung dari pukul 08.00-12.00 WIB. Agenda pertama yang dilaksanakan adalah pemberian pretest dan kuesioner pada awal pertemuan, serta pemaparan 3 materi oleh tim dosen KSDP yaitu Yuniawatika, S.Pd., M.Pd, Drs. Goenawan Roebiyanto, S.Pd, M.Pd, dan Yulia Linguistika, S.Pd., M.Ed yang juga merangkap sebagai ketua pelaksana pelatihan. Materi diberikan kepada peserta pelatihan dengan tujuan memberikan gambaran tentang numerasi, Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), kaitan domain numerasi dengan berpikir tingkat tinggi, cakupan subtansi matematika level SD, dan gambaran terkait penyusunan butir soal berbasis kemampuan numerasi.
Selain penyampaian materi dari Dosen KSDP, peserta juga diberikan kesempatan untuk bertanya terkait materi yang telah disampaikan sebelum masuk kepada sesi kedua yaitu pembuatan butir soal berbasis numerasi. Sebagian besar peserta bertanya terkait isi dan poin dari penyusunan butir soal berbasis numerasi. Hal itu menunjukkan bahwa peserta sangat antusias dan semangat untuk segera menyusun butir soal numerasi.
“Untuk penyusunan butir soalnya setiap sekolah setidaknya membuat 2-3 stimulus dengan setiap stimulusnya minimal terdiri dari 3 soal. Bapak/ibu bisa berdiskusi dengan guru lain di sekolah yang sama dalam penyusunan butir soal numerasi.” Jawab salah satu pemateri kepada peserta yang bertanya. Anggukan sebagai tanda paham dari peserta menutup pelaksanaan pelatihan sesi pertama.
Sesi kedua merupakan tahap para peserta pelatihan untuk praktik Menyusun butir soal berbasis kemampuan numerasi. Kegiatan sesi kedua ini dilaksanakan secara Online Asinkronus melalui grub WhatsApp dan juga Googledrive. Pada grub WhatsApp peserta didampingi secara online oleh Dosen KSDP selama proses penyusunan butir soal numerasi. Waktu yang diberikan untuk praktik pembuatan soal adalah sekitar 2 minggu terhitung dari tanggal 16 Oktober hingga 28 Oktober 2021. Butir soal yang telah usai disusun, diupload melalui google form yang telah disediakan oleh ketua pelaksana di grub WhatsApp. Sesi kedua ini peserta yang berhasil menyusun dan mengumpulkan soal butir numerasi sejumlah 22 peserta dengan soal yang bervariatif dan kreatif sesuai dengan kreasi dari guru SD. Butir soal yang telah dibuat itu akan dipresentasikan pada sesi ketiga.
Pelatihan sesi ketiga merupakan ajang untuk presentasi dan reviewer hasil penyusunan butir soal yang telah dibuat oleh peserta seminar. Sesi terkahir ini dilaksanakan di Kampus 2 Universitas Negeri Malang yang juga dimulai dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Acara pertama dibuka dengan ungkapan kendala selama penyusunan butir soal oleh Bu Ajeng dan juga Pak Yuda.
“Pada awalnya kami bingung membedakan antara kompetensi dasar dengan kompetensi, dan juga terkait tema yang dituliskan itu tema sesuai dengan pembelajaran siswa atau tema yang telah dikirimkan oleh Bu Yulia di grub. Namun setelah dijelaskan Alhamdulillah sudah bisa dipahami.” Ujar salah satu guru dari SDN Rampal Celaket 2.
Kegiatan selanjutnya yang dilakukan adalah presentasi hasil butir soal yang telah di susun. Oleh karena keterbatasan waktu, tidak semua peserta dapat mempresentasikan hasil penyusunan butir soalnya, melainkan hanya 4 peserta yang bersedia untuk menunjukkan di review hasil rancangannya oleh dosen KSDP UM.
Peserta pertama yang berani untuk mempresentasikan hasil susunannya adalah Bu Ajeng Ika Ratnawati S.Pd selaku perwakilan guru dari SDN Rampal Celaket 2, yang kemudian disusul oleh Bu Fiyan Eliska, S,Pd perwakilan dari SDN Pisang Candi 1, Pak Yuda Harfianto, S.Pd dari SDN Polehan 1, dan terakhir adalah Ibu Rokhmawati perwakilan dari SDN Bareng 3 Malang. Keempat peserta yang mendapatkan kesempatan untuk mempresentasikan hasil susunan butir soal numerasi, mendapatkan apresiasi yang bagus atas usaha yang telah dikeluarkan dan juga beberapa penjelasan serta masukan untuk perbaikan butir soal dari ketiga dosen KSDP UM.
Dari keempat peserta yang berani mempresentasikan hasil susunan butir soalnya, dipilih 2 yang terbaik berdasarkan konteks dan kesesuaian soal dengan materi yang disampaikan. Butir soal tersebut adalah yang dibuat oleh guru dari SDN Pisangcandi 1 (Ibu Fiyan Eliska, S.Pd dan juga Ibu Nun Farida. S.S, S.Pd) serta guru dari SDN Bareng 3 (Ibu Syarifah Evy Nurhayati, M.Pd. dan Ibu Rokhmawati, S.Pd). Doorprize diberikan langsung oleh Ibu Yulia dan Ibu Tika selaku reviewer dan juga dosen KSDP UM.
Sebelum mencapai penghujung acara, peserta masih diberikan posttest dan kuesioner guna mengukur sejauh mana pamahaman yang didapatkan oleh peserta seminar selama 3 sesi yang berlangsung. Di penghujung acara seminar pelatihan penyusunan butir soal numerasi bagi guru SD diberikan kesan dan pesan dari perwakilan guru dan juga closing statement dari kedua dosen KSDP.
“Saya merasa acara pelatihan ini sangat bermanfaat dan juga menambah ilmu dan pengetahuan untuk kami terkait penyusunan butir soal numerasi. Semoga untuk kedepannya ada pelatihan lagi supaya bisa dapat doorprize lagi..” sahut salah satu peserta pelatihan terkait pemberian kesan terhadap acara.
Kedua dosen memberikan closing statement tentang semangat yang ditunjukkan oleh peserta seminar dari sesi pertama hingga sesi terakhir. “Saya terharu melihat semangat yang ditunjukkan oleh bapak/ibu sekalian. Semangat mencari ilmu, bahkan ada 2 peserta yang sedang mengandung dan rela ikut berdesakan diruangan ini, dan juga bapak/ibu guru lainnya yang juga meluangkan waktu datang ke acara pelatihan ini di saat weekend” closing statement dari salah satu dosen KSDP.
Acara seminar ditutup dengan adanya foto bersama peserta pelatihan dengan dosen KSDP UM, serta pembagian sertifikat bagi peserta yang mengikuti seminar dan ikut merancang butir soal numerasi.
Foto bersama sesi terkahir seminar pelatihan (dokpri)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI