Dari hasil penelitian tersebut, dapat kita simpulkan jika kita melakukan komunikasi dengan lawan bicara menggunakan kalimat terbuka dan tidak menyinggung, maka kemungkinan reaksi yang dihasilkan oleh lawan bicara juga akan ikut terbuka dan tidak tersinggung. Dari penelitian tersebut juga dapat kita simpulkan bahwa kita perlu berpikir  ulang cara kita dalam bertindak dan tidak mengedepankan ambisional yang dapat menyinggung lawan. Pengembangan ambisi semacam itulah yang menggerakkan komunikasi menjadi bersifat inkonsistensi, emosional, dan sentimental, sehingga tidak lagi rasional dan banyak menimbulkan salah pengertian. Memang, kita, sebagai manusia, tidak luput dari kesalahan, wajar saja jika secara tidak sengaja memulai suatu konflik sosial namun, dengan adanya informasi yang telah terkumpul seperti di atas, di harapkan ita dapat meminimalisir adanya konflik dan menjalin hubungan yang lebih harmonis.
Temukan artikel menarik lainnya di https://bk.fip.unesa.ac.id/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H