Temuan Penelitian
Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Personality and Individual Differences ini melibatkan 264 partisipan yang menjawab kuesioner terkait kepercayaan mereka terhadap astrologi, tingkat narsisme, dan kecerdasan. Hasilnya menunjukkan:
Korelasi positif antara tingkat narsisme dan kepercayaan pada astrologi. Semakin tinggi tingkat narsisme seseorang, semakin besar pula keyakinannya terhadap zodiak.
 Korelasi negatif antara tingkat kecerdasan dan kepercayaan pada astrologi. Orang dengan tingkat kecerdasan yang rendah cenderung lebih mudah percaya dan menerapkan apa yang disarankan oleh zodiak.
Para peneliti menduga bahwa:
 Orang narsis lebih mudah terpengaruh oleh ramalan yang memuji mereka. Hal ini karena narsisme berkaitan dengan kebutuhan untuk merasa superior dan dikagumi. Ramalan zodiak yang sering kali memberikan pujian dan afirmasi positif dapat menjadi daya tarik bagi individu narsis.
 Orang dengan kecerdasan rendah mungkin kurang mampu untuk menilai secara kritis keakuratan ramalan zodiak. Mereka mungkin lebih mudah menerima informasi tanpa mempertanyakannya, termasuk ramalan yang tidak memiliki dasar ilmiah.
Jadi, penting untuk tidak menstereotipkan semua orang yang percaya zodiak. Masih banyak orang yang mengikuti zodiak hanya untuk hiburan dan tidak menjadikannya patokan hidup.
Sebagai individu yang cerdas dan kritis, kita perlu tetap terbuka terhadap informasi baru dan mampu menilai sesuatu secara objektif.
Ingatlah, kepercayaan terhadap zodiak adalah pilihan pribadi, namun jangan sampai menghambat kemampuan berpikir kritis dan pengambilan keputusan yang rasional.
Pentingnya Berpikir Kritis