Mohon tunggu...
Izza Hakim
Izza Hakim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar/mahasiswa

Konten kreator | cerpen | Digital marketing | writer |

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mafia is My Daddy

2 April 2024   13:25 Diperbarui: 2 April 2024   13:27 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 'Perempuan ya, sangat cantik.' batin Arkanezio sembari menggendong bayi kecil itu dengan baik.

 "Ekhmm... Tuan.. Jika tuan lupa, kita harus cepat-cepat pergi untuk meeting." Marvel berdeham gugup dan sedikit melirik ke arah tuan nya.

 "Marvel!" Arkanezio memanggil Marvel dengan tegas.

Baca juga: Balas Dendam Langit

 "Ya, tuan?" Marvel mundur satu langkah ke belakang, mengambil ancang-ancang jika tuan nya menyerang nya. 

 "Kau ingin aku pergi meeting kan?, sebagai ganti nya aku punya perintah lain yang harus kau kerjakan" Arkanezio menatap ke arah Marvel, tatapan intimidasi yang sangat tajam. Mungkin jika perempuan yang melihatnya, perempuan itu akan langsung pingsan. 

 "Apa itu?" Marvel menghela nafas, tak mungkin ia melawan titah tuan nya itu. Ia masih sayang nyawa, ia masih belum ingin kepala nya terputus dari tubuhnya. 

 "Urus surat adopsi putri ku, dan belikan segala kebutuhan nya. Belikan juga barang-barang untuk kamar nya. Kau mengerti kan?" Arkanezio memberi perintah sekaligus, kemudian berjalan lebih dulu meninggalkan Marvel sendirian di belakang nya. 

 "Baik tuan." Marvel menunduk hormat, kemudian berbalik dan melangkah pergi berlawanan arah dengan tuan nya. 

 'Mulai sekarang kau adalah putri ku, putri seorang Arkanezio Vallencio. Akan kuberi nama mu Jessica Vallencio yang kelak akan menjadi penerus ku.' Batin Arkanezio sembari menggendong Bayi perempuan itu dengan sangat baik, bahkan Bayi itu tertidur lelap dan nyaman di gendongan Arkanezio. 

 Vallencio, sebuah keluarga besar yang sangat dihormati dan ditakuti hampir oleh semua orang. Perusahaan Vallencio Group pun berhasil menjadi salah satu perusahaan terbesar di dunia.

 Di muka dunia pun ditakuti, maka begitu pula di dalam dunia bawah. Mafia yang paling ditakuti adalah kelompok Mafia 'Black Dragon' dan 'Inferno' yang dua dua nya dipimpin oleh Arkanezio Vallencio. Membuat nya begitu disegani baik di dunia bawah maupun dunia bisnis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun