"Salah satu keberhasilanku adalah mempopulerkan peci, kopiah beludru hitam, yang menjadi tanda pengenal sekaligus lambang kebangsaan kami. Hal ini dimulai saat pertemuan Jong Java, sesaat sebelum aku meninggalkan Surabaya," demikian kutipan Sukarno dalam buku tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!