Mohon tunggu...
Izza Fitrotun Nisa
Izza Fitrotun Nisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Kebidanan Universitas'Aisyiyah Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta Optimis Hadapi Covid-19: Skill Bertambah, Imun Terjaga

25 Januari 2022   18:42 Diperbarui: 25 Januari 2022   18:53 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

UNISA YOGYAKARTA OPTIMIS HADAPI COVID 19-SKILL MAHASISWA BERTAMBAH, IMAN DAN IMUN TETAP TERJAGA

Sampai saat ini, Pandemi Covid-19 masih belum usai. Ketakutan dan kekhawatiran masyarakat masih tinggi terhadap Covid-19, terlebih karena jenisnya yang terus mengalami mutasi dengan berbagai gejala yang beragam sehingga semakin sulit dalam mendeteksi. Sejak akhir tahun 2019 lalu, WHO memang telah menetapkan Covid-19 sebagai pandemic, dan sejak saat itulah pembatasan-pembatasan mulai diberlakukan, tak terkecuali pada bidang pendidikan. Semua kegiatan pembelajaran dialihkan secara daring.

Pada awalnya, belajar di rumah memang menyenangkan, karena bisa lebih santai dan bisa lebi sering bertemu dengan keluarga. Namun, setelah hampir dua tahun berlalu, ternyata pandemic tak kunjung usai, kebijakan mengenai kegiatan pembelajaran secara daring juga masih tetap diberlakukan sehingga rasa bosan mulai melanda para pelajar. Tak terkecuali mahasiswa, yang merasa tidak bisa mengeksplore banyak pengalaman ketika hanya berdam diri di rumah membuka PC dan smartphone kemudian mengikuti kelas daring, dan begitupun seterusnya. Belum lagi jika bertempat tinggal di pelosok, mereka harus keluar menempuh jarak yang lumayan jauh untuk mendapatkan sinyal.

Berbagai keluhan dari mahasiswa terus disuarakan, hingga akhirnya menjadi kekhawatiran dan menggugah bagi setiap institusi pendidikan mulai mencari jalan keluar. Tak terkecuali pihak kampus  Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta yang pada akhirnya memilih optimis dalam menghadapi pandemic Covid-19 ini. Harapannya, pembelajaran tetap berjalan sesuai semestinya, skill dan pengalaman-pengalaman dapat di eksplore oleh mahasiswanya, tetapi dengan tetap memberikan perlindungan dari bahaya Covid-19

Maka, untuk mewujudkan optimisme ini, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta mengeluarkan kebijakan-kebijakan kegiatan pembelajaran secara offline di kampus dengan tetap menyesuaikan perkembangan Covid-19, dan mengimbanginya dengan kebijakan pembatasan serta penyelenggaraan program vaksinasi  di kampus.

Untuk saat ini, pembelajaran tatap muka memang masih diprioritaskan untuk pembelajaran praktikum, praktikum klinik di lahan, dan penelitian. Pembelajaran tatap muka diselenggarakan secara bertahap dan terjadwal ketat bergantian, yaitu satu periode tatap muka untuk 50% mahasiswa setiap program studi agar tidak terjadi penumpukan orang di area kampus maupun ruangan praktikum,

Untuk mendukung pembelajaran tatap muka yang aman, sesuai rekomendasi WHO dan Kemenkes RI, selain protocol kesehatan yang ketat, pihak kampus juga mewajibkan dan memberikan fasilitas vaksinasi covid sebanyak 2x sebelum mahasiswa mengikuti pmbelajaran tatap muka. Serta mewajibkan mahasiswa yang akan menjalani kegiatan pembelajaran tatap muka untuk melakukan karantine selama 14 hari dan di akhir masa karantina pihak kampus memberikan fasilitas kepada mahasiswanya untuk melakukan test swab antigen di kampus unuk memastikan bahwa mahasiswa tersebut telah aman untuk mengikuti pembelajaran tatap muka

Tak hanya itu, di awal pembelajaran tatap muka, mahasiswa juga akan diberikan APD Kit yang berisi APD Gown, masker medis  dan masker kain, hndscoone, serta sabun cuci tangan yang telah diperkirakan cukup untuk digunakan oleh satu mahasiswa sampai akhir satu periode pembelajaran tatap muka. Setiap sebelum memasuki ruangan praktikum, mahasiswa juga di screening dengan cek suhu, cek saturasi SpO2, dan cuci tangan. Bahkan, dari sebelum pandemic berlangsung, wajib cuci tangan dan tersedianya tempat cuci tangan ini memang sudah menjadi kewajiban di Univeritas 'Aisyiyah Yogyakarta sebagai kampus yang berwawasan kesehatan

Pihak Satgas Covid-19 Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta, hingga saat ini juga terus melakukan screening secara berkala kepada mahasiswanya yang sedang menjalani pembelajaran tatap muka. Selain di dalam kampus, ikhtiar  Universitas 'Aisyiyah Yogyarkta yang dilakukan untuk melindungi mahasiswanya dari Covid-19 adalah melalui tim Satgas Covid-19 Unisa Yogyakarta yang juga melakukan secreening dan pemantauan terhadap lingkungan sekitar kampus, seperti warung makan dan toko yang berada di sekitar lingkungan kampus

 Berbagai upaya dan ikhtiar Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta ini dilakukan dengan harapan agar skill mahasiswa dapat bertambah, namun imunitas juga tetap terjaga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun