Mohon tunggu...
Tinta Merah
Tinta Merah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Meningkatkan literasi

IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYYAH

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jelang Ramadhan, IMM Surabaya siapkan kader Mubaligh-Mubalighah Berkualitas

12 Maret 2023   06:44 Diperbarui: 12 Maret 2023   06:47 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Surabaya--Pimpinan Cabang Kota  Surabaya Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Cabang Kota Surabaya menyelenggarakan perkaderan Pelatihan Mubaligh Mahasiswa Muhammadiyah (PM3) di SMA Muhammadiyah 2 Pucang Surabaya pada Jumat-Ahad (10-12/3/2023). Bertajuk Menguatkan Syiar Identitas Mubaligh Mahasiswa Muhammadiyah.

Kegiatan yang digelar selama tiga hari di SMA Muhammadiyah 2 Pucang Surabaya itu, Dibuka secara resmi oleh Muhammad Jemadi, M.A (Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya), Jumat (10/3).

Ketua panitia pelaksana PM3, Immawan Zubaidi, mengatakan "Bahwa diadakannya PM3 ini, Untuk mempersiapkan kader-kader Mubaligh dan Mubalighah, Yang siap diterjunkan di bulan Ramadhan, Juga sebagai bekal kedepannya para kader Mubaligh, Mubalighah Mahasiswa Muhammadiyah agar bisa berdakwah didaerahnya masing-masing." ucapnya.

Zubaidi menuturkan, Ada peningkatan jumlah peserta dalam pelaksanaan PM3 kali ini, Dari data tahun kemarin jumlah peserta sebanyak 24 Mbaligh dan Mubaligha, Sekarang meningkat ada 35 Mubaligh dan Mubalighah yang mengikuti PM3, Harapan immawan Zubaidi hendaknya setelah PM3 ini para Mubaligh dan Mubalighah dapat mengimplementasikan Amar Ma'ruf Nahi Mungkar di kehidupan sehari-hari.

Ketua Pimpinan Cabang IMM Surabya, M. Yogik Septiawan, S.pd, menjelaskan bahwa diadakannya PM3, sebagai perkaderan serta meningkatkan kualitas kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Ini sebagai bentuk pengimplementasian Tri kompetensi dasar Religiusitas, Intelektualitas dan Humanitas. 

"Harapan Ketua Umum Cabang IMM Surabaya, Benar secara kuantitas peserta PM3 ini ada peningkatan tapi yang perlu teman-teman pahami, Peningkatan kuantitas ini juga harus diiringi dengan peningkatan kualitas nya para Mubaligh dan Mubalighah agar dapat mencerdaskan umat mencerahkan bangsa, Tentu itu semua tidak bisa kita pelajari hanya tiga hari, Butuh proses yang panjang, Juga harus ada tindak lanjut pasca PM3 agar terwujudnya Mubaligh dan Mubalighah yang berkualitas," pesannya. 

(Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya) Muhammad Jemadi, M.A Selaku Perwakilan PDM Surabaya menyambut serta menyampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta PM3, Juga secara resmi membuka kegiatan PM3.

Ia menambahkan dalam ucapnya, Saya bersyukur di pertemukan oleh Allah dengan Mujahid-mujahid Muhammadiyah, Tidak semua kader IMM mau menjadi Mubaligh dan Mubalighah kalianlah yang akan meneruskun estafet perjuangan persyarikatan Muhammadiyah, Jangan mempersoalkan kedudukan, jabatan kalian sebagai apa di persyarikatan Muhammadiyah, Tapi yang perlu diperhatikan apa yang dapat kita berikan untuk Muhammadiyah, Untuk umat dan bangsa,"pungkasnya 

Ketua Majelis Tabligh PWM Jawa Timur, ustadz Abdul Basith, Lc., M.Pd.I,  Menyampaikan dan memberi sambutan untuk para peserta PM3, Dalam sambutannya disampaikan bahwa warga muhammadiyah yang dalam hidupnya tidak ada unsur Amar Ma'ruf Nahi Mungkar itu perlu ditanyakan?, Mubaligh itu jangan dikonotasikan hanya sekedar naik mimbar Mubaligh dan Mubalighah dalam gerakgeriknya itu harus bisa memberi dampak yang positif untuk umat, Identitas Mubaligh, Mubalighah itu harus dipertahankan dan dimaksimalkan dalam kehidupan sehari-hari.  

"Mubaligh dan Mubalighah Mahasiswa Muhammadiyah harus memahami kondisi masyarakat saat ini, Karena di era globalisasi perkembangan teknologi telah mengalami kemajuan yang begitu pesat, Berbagai macam media komunikasi bersaing dalam memberikan informasi tanpa batas, Maka Mubaligh, Mubalighah harus mampu bersaing dalam memberikan informasi yang positif serta konten dakwah yang efektif dan kreatif,"pesannya

"Maka dari itu, perlunya program pengkaderan seperti ini untuk menjadi pioner" yang akan memajukan Muhammadiyah dari aspek religiusitas sehingga ketika Mubaligh, Mubalighah terjun ke masyarakat dan mereka bertanya "ini mubaligh dari mana?" Kita dengan bangga mengatakan ini Mubaligh Muhammadiyah.

Sekian fastabiqul Khoirot

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun