Mohon tunggu...
izatun nisa
izatun nisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - NIM 182310101004

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Money

Mengenalkan Inovasi Produk dan Pentingnya Digital Marketing kepada Ibu Rumah Tangga

8 September 2021   05:21 Diperbarui: 8 September 2021   05:28 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Adanya pandemi covid-19 menjadi dampak besar bagi mayoritas orang dalam pekerjaanya, salah satunya di bidang kewirausahaan, banyak dari para pedagang dan pemilik usaha kecil harus menutup tempatnya dan kebanyakan dari mereka mengalami penurunan penghasilan. 

Keadaan tersebut membuat para pedagang harus putar otak agar produknya tetap terjual dan menghasilkan uang untuk kehidupan sehari-hari. Suatu inovasi menjadi sangat penting untuk dilakukan para pedagang untuk menarik kembali pembeli dan membuat kreasi baru menjadi ide terbaik dalam usaha, namun selain itu pemasaran yang lebih modern juga bisa menjadi pilihan yang menarik untuk dicoba terutama para pedagang dan usaha kecil yang ada di desa.

Sosialisasi mengenai inovasi dalam produk menjadi sangat penting untuk dilakukan melihat keadaan industri saat ini yang semakin maju dan mengandalkan berbagai kreatifitas dan pembaharuan dalam setiap pencapaiannya. Kegiatan sosialisasi mengenai inovasi produk ini dilakukan pada hari Minggu, 29 Agustus 2021. 

Kesungguhan sasaran dalam usaha ini terlihat pada saat pertemuan, banyak pendapat yang diutarakan dalam kesempatan tersebut, bahkan sasaran menyampaikan jika ada produk baru yang ingin sasaran kembangkan dalam usaha barunya ini. Hal tersebut memperlihatkan kesungguhan dari sasaran dalam mendalami usaha baru yang sedang dirintisnya. 

Pada hari selanjutnya dilakukan pelatihan mengenai inovasi dalam produk brownies yang akan nantinya dipasarkan, sebelum itu inovasi ini sudah dibicarakan sebelumnya dan dicoba.

Gambar 2. Sosialisasi Digital Marketing (Dokpri)
Gambar 2. Sosialisasi Digital Marketing (Dokpri)

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Panti sangatlah beraneka ragam, dengan cara pemasaran yang juga bermacam-macam, seperti dengan keliling, membuat kedai kecil pinggir jalan, menitipkan barang ke toko-toko dll. 

Bu Cecil merupakan pemilik usaha baru yang saat ini diharapkan dengan adanya kegiatan dan sosialisasi yang diberikan dapat mengenalkan produk yang saat ini Bu Cecil jual. 

Selain sosialisasi mengenai inovasi produk, juga dilakukan pengenalan mengenai digital marketing yang kegiatannya dilakukan pada hari Jum'at, 03 September 2021. Dalam pertemuan ini menjelaskan pentingnya pemasaran menggunakan media sosial dan mengetahui media sosial yang sering digunakan untuk pemasaran atau promosi. 

Melalui kegiatan ini diharapkan sasaran mampu mengenalkan produk barunya ke masyarakat luas sehingga dapat meningkatkan daya beli pada produk yang dipasarkan. Pada pertemuan selanjutnya dilakukan kegiatan pelatihan pembuatan akun instagram untuk tempat promosi.

Gambar 3. Menitipkan Brownies ke pondok (Dokpri)
Gambar 3. Menitipkan Brownies ke pondok (Dokpri)

Namun selain menggunakan media social, kami tidak melupakan pemasaran dengan memanfaatkan adanya teman, kerabat, dan tetangga untuk tempat promosi, meminta bantuan share group juga menjadi salah satu usaha yang dilakukan untuk promosi produk. 

Menitipkan produk ketoko dan pondok dari tempat mahasiswa KKN juga dilakukan karena hal tersebut terbukti efektif dilakukan dan mengurangi terbuangnya produk karena tidak terjual.

Dari seluruh rangkaian kegiatan yang dilakukan sasaran mampu memahami dan menerapkan dalam usaha barunya mengenai inovasi produk dan bahkan memberikan kreasi produk baru dalam usahanya, walaupun dalam pemasarannya sasaran harus lebih sabar dan berusaha untuk menganalkan produk yang sedang dipasarkannya. 

Akun bisnis yang sekarang dapat digunakan sasaran yaitu instagram dan wa. Namun kendala yang dihadapi yaitu kurangnya alat transportasi dan keadaan anak sasaran yang masih sangat kecil membuat usahanya harus buka tutup dan hanya melayani open PO. (Izatun Nisa'/ KKN BTV III/ Kel 31/ Desa Serut, Kecamatan Panti/ Drg. Rendra Chriestedy Prasetya, M.DSc)

Gambar 4. Foto Produk (Dokpri)
Gambar 4. Foto Produk (Dokpri)

     

Gambar 4. Foto Produk (Dokpri)
Gambar 4. Foto Produk (Dokpri)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun