"Ibu dari mana?"
"Pekalongan."
"Sudah berapa tahun di sini, Bu?"
"Baru 2 tahun."
Kuacungkan dua jempol pada ibu tersebut. Usianya mungkin sekitar 50 tahunan.
Baarakallahu fiik Ibu. Semoga sehat selalu. Semangat berjuang Ibu hebat, pejuang pencari nafkah.
Sekitar pukul 15.00 waktu setempat, bus 082 pun tiba menjemput kami menuju bandara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!