Agar hadirin tidak jenuh maka penampilan tari Ya Thoyyibah dibawah bimbingan Ibu Dwi Lestari, S.Pd, M.Pd cukup menghibur. Dibalut busana muslimah warna hitam dengan bandana yang cantik semakin menambah kecantikan para penari yang terdiri dari enam siswi kelas 8 ini.
Selanjutnya penyerahan tali asih kepada Ibu Resmi Winanti, S.Pd yang telah purna tugas. Ibu Win demikian panggilan akrabnya, dulu mengabdi di MTsN Wonorejo dan menjadi pengurus PGRI PC Wonorejo selama dua periode yaitu tahun 2010-1015 dan 2015-2020.
Acara inti pun tiba. Mauidhoh Hasanah Halal Bi Halal yang disampaikan oleh ustadz DR. KH. Zainur Rozikin, MM, M.Pd dari Malang. Dalam tausiyahnya, ustadz Zainur menyampaikan tentang keutamaan silaturrahim. Bahwa sebagai sesama muslim tidak diperbolehkan atau haram hukumnya bila tidak saling menyapa lebih dari tiga hari. Beliau juga mengatakan bahwa halal bi halal merupakan salah satu sarana setelah lebaran untuk saling melebur dosa sesama manusia. Karena setiap manusia pasti pernah melakukan dosa dan kesalahan. "Al insanu mahalul khotto' wannisyan," demikian sambung beliau.
Dengan gaya yang santai dan bahasa yang mudah dipahami dengan sesekali ada guyonan membuat para peserta halal bi halal betah mendengarkan tausiyah beliau. Lebih lanjut beliau menyampaikan tentang "muflis". Siapakah dia? Yaiut orang yang merugi. Merugi bukan karena ada yang hilang atau bekurang barang yang dimilikinya. Akan tetapi muflis adalah orang yang merugi karena pahala kebaikannya selama di dunia kelak akan diberikan kepada orang yang didzaliminya. Naudzubillah mindzalik.
Menyambut kedatangan Bapak Hasbullah, kepala SMPN 2 Wonorejo yaitu Bapak Rohidin, S.Pd mengalungkan sorban sebagai tanda penghormatan menyambut beliau. Diiringi dengan alunan sholawat Badar dari tim Al Banjari, Abi Hasbullah berjalan menuju tempat duduk pada deretan paling depan.
Setelah mauidhoh hasanah, saatnya sambutan dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan, Bapak H. Hasbullah, S.Pd, M.Pd. Abi, sapaan akrab beliau sebelum menyampaikan sambutannya, mengajak seluruh insan pendidikan di kecamatan Wonorejo untuk bersama-sama menyanyikan lagu ciptaan beliau yaitu Insan Pendidikan.
Dalam sambutannya Abi mengatakan bahwa beliau juga pernah mondok selama empat tahun lamanya. Beliau juga mengingatkan seluruh insan pendidikan agar benar-benar memahami minat, bakat serta potensi peserta didik. "Merdeka megajar, merdeka belajar berbasis fitroh," demikian ujar beliau.