Mohon tunggu...
Yulia Bachar
Yulia Bachar Mohon Tunggu... Wiraswasta -

Multipotentialite

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kemerdekaan Melintas Batas

18 Agustus 2016   10:25 Diperbarui: 18 Agustus 2016   10:42 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika kemerdekaan menawarkan kebebasan

Termasuk didalamnya kebebasan untuk berpaling dan tak lagi membela negeri ini

Maka batas wilayah bukan lagi tembok pemisah

Tapi sebuah pintu penghubung

Dimana kita bisa melihat hijaunya rumput tetangga

Dan indahnya cakrawala yang menghampar luas diseberang sana

Lalu anak-anak negeripun berkemas, berkaca pada kapasitas dan oportunitas

Sejenak memandang halaman belakang dan membandingkannya dengan harapan yang terbentang jika menyeberang

Tak perlu lama-lama menunggu

Karena diseberang, telah ada parade penyambutan

Gegap gempita pesta pora dan berbagai geliat yang menjanjikan pertumbuhan yang lebih subur

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun