Mohon tunggu...
Iyah Ndalovay
Iyah Ndalovay Mohon Tunggu... -

be myself

Selanjutnya

Tutup

Puisi

hanya kata maaf

25 April 2012   16:26 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:07 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

semua tlah menyatu dalam jiwaku,,

waktu kini tak berpihak padaku,,

*maaaf jika aku tak bisa menjaga cintamu untuk kesekian kalinya*

tapi aku akan mencoba untuk mengulang kembali

menyatukan keping keping cintaku yang telah pecah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun